Pandeglang (Antara News) - Bupati Pandeglang, Provinsi Banten, Irna Narulita menyatakan penggunaan dana desa perlu terus diawasi oleh berbagai kalangan, termasuk masyarakat.

"Bapak Presiden juga meminta seperti itu (diawasi), jadi saya mengajak masyarakat dan semua kalangan  untuk bersama-sama mengawasi penggunaan dana desa," katanya di Pandeglang, Minggu.

Saat berkunjung ke Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, pada Rabu (4/10) Presiden Joko Widodo meminta masyarakat ikut mengawasi penggunaan dana desa.

Pemerintah menggulirkan bantuan dana desa untuk membantu pembangunan di desa agar bisa berkembang dan manfaatnya bisa dirasakan secara langsung oleh masyarakat.

"Karena itu untuk masyarakat maka warga harus ikut mengawasinya dan mendukung pembangunan yang dilaksanakan," ujarnya.

Agar bisa dipantau, pihak pelaksana diharapkan mempublikasikan nilai dana desa yang diterima serta pemanfaatannya.

"Pihak desa wajib membuat papan atau banner yang berisi jumlah dana desa dan bantuan lainnya yang diterima serta pemanfaatannya," katanya.

Publikasi melalui papan atau banner, kata dia, dimaksudkan agar  masyarakat mengetahui dan mengawal anggaran yang dikelola oleh pihak desa pada tahun berjalan.

Ia menyatakan anggaran dana desa yang diterima Kabupaten Pandeglang cukup besar, atau sekitar Rp352 miliar, ini harus bisa dipertanggungjawabkan dan manfaatkan dirasakan oleh masyarakat di desa.

Jika pihak desa masih saja tidak memasang terkait bisa saja diberikan sanksi administrasi berupa penangguhan pencairan untuk dana desa. Saat ini  sudah menuju transparansi sehingga masyarakat dapat menjalankan tugasnya sebagai fugsi kontrol.*

Pewarta: Sambas

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017