Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar melakukan takziah dan memberikan santunan kepada keluarga para petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu 2024 di Kabupaten Serang yang meninggal dunia saat menjalankan tugas.

"Tadi kita bertemu dengan keluarga para pejuang dan penggiat demokrasi yang bertugas pada pelaksanaan Pemilu 14 Februari 2024 yang telah mendahului kita," kata Al Muktabar usai bertakziah di kediaman almarhum Budi Hermawan, anggota KPPS di TPS 13 di Perumahan Taman Ciruas Permai Blok J2 No. 54, Rt 004/004 Desa Pelawad, Kecamatan Ciruas, di Kabupaten Serang, Jumat.

"Kita juga menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga-keluarga yang ditinggalkan," katanya menambahkan.

Baca juga: Pengawas TPS di Serang meninggal dunia setelah dirawat di RS

Ia berharap santunan yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Banten dapat menjadi bentuk kehadiran pemerintah.

"Mudah-mudahan ini bagian kebersamaan kita dan mohon untuk tidak dilihat dari nilainya, tapi dilihat kebersamaan pemerintah yang hadir bersama masyarakat. Dan semoga ini dapat membantu meringankan keluarga yang ditinggalkan," katanya.

Di Kabupaten Serang Pj Gubernur Banten Al Muktabar memberikan santunan kepada tiga keluarga penyelenggara pemilu yang gugur saat melaksanakan tugas. Selain keluarga Budi Hermawan, juga kepada keluarga almarhum Heri Hermawan, Ketua KPPS TPS 09 Desa Bojot, Kecamatan Jawilan dan keluarga almarhum Supardi pengawas TPS 13, Desa Cikeusal, Kecamatan Cikeusal.

Santunan yang diberikan di antaranya santunan kematian sebesar Rp5 juta, sembako, dan dokumen kependudukan.

Baca juga: Dinkes Lebak catat 441 petugas Pemilu 2024 jalani pengobatan

Di Kota Cilegon Al Muktabar juga menyerahkan bantuan senilai Rp5 juta kepada masing-masing keluarga penyelenggara pemilu yang meninggal dunia, yaitu keluarga almarhum Santo anggota KPPS 11 Kelurahan Kedaleman Kecamatan Cibeber Kota Cilegon dan keluarga almarhum Lasmiyatun anggota KPPS 007 Kelurahan Gerem Kota Cilegon yang juga mahasiswa FKIP Untirta.

Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas apa yang dilakukan Pj Gubernur Banten.

Ia mengaku senang karena masyarakat Kota Cilegon mendapat perhatian penuh dari Pemerintah Provinsi Banten terutama keluarga penyelenggara pemilu yang gugur setelah melaksanakan tugas mereka.

"Kami mengapresiasi apa yang dilakukan Pj Gubernur. Kami sangat bangga, sangat senang. Dan beliau tadi mengatakan petugas KPPS yang gugur ini adalah pahlawan-pahlawan demokrasi," katanya.

Baca juga: KPU siapkan santunan bagi penyelenggara "ad hoc" meninggal saat pemilu

Pewarta: Mulyana

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024