Lebak  (Antara News) - Pemerintah Provinsi Banten mengalokasikan anggaran berobat gratis pada 2018 di mana warga cukup menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

"Anggaran berobat gratis cukup KTP dan pendidikan gratis tahun 2018," kata Gubernur Banten Wahidin Halim di Lebak, Kamis.

Pemerintah Banten berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengobatan gratis bagi warga miskin.

Warga miskin bisa berobat jalan maupun perawatan inap di puskesmas maupun rumah sakit.

Namun pemprov memprioritaskan bantuan kesehatan gratis bagi warga yang belum memiliki perlindungan asuransi BPJS Kesehatan.

Program berobat gratis tersebut bertujuan untuk meningkatkan usia harapan hidup (UHH) dan derajat kesehatan masyarakat.

"Kami optimistis pelaksanaan program berobat gratis cukup KTP bisa dianggarkan tahun 2018,termasuk pendidikan gratis," katanya.

Tokoh Kabupaten Lebak Roji Santani mengatakan mendukung kebijakan Gubernur Banten Wahidin berobat gratis cukup menunjukkan KTP karena kebijakan itu tentu sangat bermanfaat bagi masyarakat miskin.

Saat ini, banyak warga miskin di Banten kesulitan untuk berobat ke Puskesmas maupun rumah sakit karena tidak menjadi peserta BPJS Kesehatan.

Pewarta: Mansyur

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017