Serang (Antara News) - Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan Tim Penggerak PKK Provinsi Banten harus berada di garis terdepan dalam pembangunan keluarga agar harmonis dan sejahtera sebagaimana tertuang dalam 10 Program Pokok PKK.
"PKK sudah sejak dulu sebagai pelopor pembangunan. Pengabdian seorang ibu sudah terbukti melakukan upaya yang tidak hanya pembelaan tehadap perempuan tapi pembangunan terhadap masyarakat," kata Wahidin Halim.
Ia mengatakan hal itu saat menghadiri pelantikan Ketua TP PKK Provinsi Banten 2017-2022 Niniek Nuraini sekaligus Serah Terima Jabatan (Sertijab) dari Ketua Pj TP PKK Provinsi Banten Neneng Nata Irawan di Pendopo Gubernur Banten di Serang, Selasa.
Wahidin Halim yang juga Ketua Dewan Pembina TP PKK Provinsi Banten dalam kesempatan itu mengimbau seluruh pengurus TP PKK Provinsi dan kabupaten/kota se-Banten, agar berjuang dan melakukan pekerjaannya dengan baik dan penuh semangat.
"Selama ini Program PKK sudah masuk ke desa-desa bahkan hingga RT. PKK telah menjadi front terdepan dalam kehidupan masyarakat khususnya kaum perempuan. Saya akan mendorong sepenuhnya kegiatan-kegiatan dan program-program PKK, semua elemen termasuk dinas-dinas terkait untuk mendukung program ini," kata Wahidin.
Menurutnya, tantangan ke depan kepengurusan dalam menjalankan tugas PKK sangat besar, karena banyak sekali yang harus dilakukan dalam mengurus keluarga menjadi sejahtera dan berjalan harmonis.
Oleh sebab itu, kata Gubernur, jika para pengurus PKK tidak bisa berada di garis depan dalam menyerasikan kehidupan keluarga akan sangat berisiko.
"Saya ingin PKK Banten maju. Jangan lagi ada anggapan-anggapan lain, perbedaan pandangan soal politik Pilkada, sudahlah. Sekarang kita bangun Provinsi Banten bersama-sama. 10 Program PKK harus kita wujudkan dan saya minta TAPD dan dinas terkait untuk memberikan dukungan dan kita dukung dari berbagai penjuru," kata Wahidin.
Wahidin menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih atas jasa dan perhatiannya kepada ketua PKK terdahulu.
"Ke depan ayo kita bangun gedung PKK yang nyaman, bagus dan bisa lebih betah," katanya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Pusat Erni Gundarti Tjahjo Kumolo mengatakan program-program yang telah dicanangkan pengurus PKK harus bersinergi dengan program prioritas Pemprov Banten, dan menjalankannya harus sesuai dengan program pemerintah pusat.
"Sepuluh Program PKK tidak hanya dihafalkan saja, tapi harus di laksanakan. Untuk program itu masing-masing daerah berbeda-beda program prioritasnya disesuai dengan wilayahnya nanti kita selaraskan," kata Erni Gundarti Tjahjo Kumolo.
Erni Gundarti mengajak seluruh TP PKK Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Banten agar memberikan pelayanan dan tugas yang diemban demi memajukan kehidupan keluarga yang ada di Banten.
"PKK Banten harus semangat, karena mendapatkan suport penuh dari bapak gubernur. Saya percaya kepada ibu Wahidin. Ibu sudah amat sangat berpengalaman, karena mulai dari Desa, Kecamatan hingga Walikota. Semoga PKK banten lebih maju lagi dan sukses," kata Erni.
Erni menambahkan Tim Penggerak PKK adalah ujung tombak dalam pelaksanaan program gerakan nasional pencegahan dan deteksi dini kanker pada perempuan Indonesia selama lima tahun ke depan.
Apalagi, saat ini banyak sekali kaum wanita yang tidak mengetahui kesehatan organ wanita sehingga perlu program nasional gerakan pencegahan dan deteksi dini kanker pada perempuan Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017
"PKK sudah sejak dulu sebagai pelopor pembangunan. Pengabdian seorang ibu sudah terbukti melakukan upaya yang tidak hanya pembelaan tehadap perempuan tapi pembangunan terhadap masyarakat," kata Wahidin Halim.
Ia mengatakan hal itu saat menghadiri pelantikan Ketua TP PKK Provinsi Banten 2017-2022 Niniek Nuraini sekaligus Serah Terima Jabatan (Sertijab) dari Ketua Pj TP PKK Provinsi Banten Neneng Nata Irawan di Pendopo Gubernur Banten di Serang, Selasa.
Wahidin Halim yang juga Ketua Dewan Pembina TP PKK Provinsi Banten dalam kesempatan itu mengimbau seluruh pengurus TP PKK Provinsi dan kabupaten/kota se-Banten, agar berjuang dan melakukan pekerjaannya dengan baik dan penuh semangat.
"Selama ini Program PKK sudah masuk ke desa-desa bahkan hingga RT. PKK telah menjadi front terdepan dalam kehidupan masyarakat khususnya kaum perempuan. Saya akan mendorong sepenuhnya kegiatan-kegiatan dan program-program PKK, semua elemen termasuk dinas-dinas terkait untuk mendukung program ini," kata Wahidin.
Menurutnya, tantangan ke depan kepengurusan dalam menjalankan tugas PKK sangat besar, karena banyak sekali yang harus dilakukan dalam mengurus keluarga menjadi sejahtera dan berjalan harmonis.
Oleh sebab itu, kata Gubernur, jika para pengurus PKK tidak bisa berada di garis depan dalam menyerasikan kehidupan keluarga akan sangat berisiko.
"Saya ingin PKK Banten maju. Jangan lagi ada anggapan-anggapan lain, perbedaan pandangan soal politik Pilkada, sudahlah. Sekarang kita bangun Provinsi Banten bersama-sama. 10 Program PKK harus kita wujudkan dan saya minta TAPD dan dinas terkait untuk memberikan dukungan dan kita dukung dari berbagai penjuru," kata Wahidin.
Wahidin menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih atas jasa dan perhatiannya kepada ketua PKK terdahulu.
"Ke depan ayo kita bangun gedung PKK yang nyaman, bagus dan bisa lebih betah," katanya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Pusat Erni Gundarti Tjahjo Kumolo mengatakan program-program yang telah dicanangkan pengurus PKK harus bersinergi dengan program prioritas Pemprov Banten, dan menjalankannya harus sesuai dengan program pemerintah pusat.
"Sepuluh Program PKK tidak hanya dihafalkan saja, tapi harus di laksanakan. Untuk program itu masing-masing daerah berbeda-beda program prioritasnya disesuai dengan wilayahnya nanti kita selaraskan," kata Erni Gundarti Tjahjo Kumolo.
Erni Gundarti mengajak seluruh TP PKK Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Banten agar memberikan pelayanan dan tugas yang diemban demi memajukan kehidupan keluarga yang ada di Banten.
"PKK Banten harus semangat, karena mendapatkan suport penuh dari bapak gubernur. Saya percaya kepada ibu Wahidin. Ibu sudah amat sangat berpengalaman, karena mulai dari Desa, Kecamatan hingga Walikota. Semoga PKK banten lebih maju lagi dan sukses," kata Erni.
Erni menambahkan Tim Penggerak PKK adalah ujung tombak dalam pelaksanaan program gerakan nasional pencegahan dan deteksi dini kanker pada perempuan Indonesia selama lima tahun ke depan.
Apalagi, saat ini banyak sekali kaum wanita yang tidak mengetahui kesehatan organ wanita sehingga perlu program nasional gerakan pencegahan dan deteksi dini kanker pada perempuan Indonesia.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017