Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Banten, meminta masyarakat di daerah itu segera melengkapi vaksinasi COVID-19 sebagai upaya mencegah terjadinya peningkatan kasus baru atas subvarian Omicron.

"Sesuai edaran dari Kemenkes RI, mengimbau masyarakat untuk melengkapi vaksinasi bagi yang belum lengkap, sebagai vaksin booster ke 2 atau dosis 4, khususnya pasien komorbid dan lansia," kata Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang, Sumihar Sihaloho di Tangerang, Selasa.

Menurutnya, Kemenkes telah menerbitkan Surat Edaran (SE) tentang Kewaspadaan Terhadap Lonjakan COVID-19 bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri, khususnya yang mempunyai risiko tertular COVID-19 akibat interaksi dengan orang lain dari berbagai negara.

Baca juga: 70 persen pasien datang ke Puskesmas keluhkan flu dan batuk

Selain itu, kata dia, perkembangan kasus COVID-19 di Asia Tenggara saat ini sedang mengalami tren peningkatan, seperti di Singapura, Malaysia, Filipina, dan Indonesia.

Karena itu pihaknya mengupayakan peningkatan imunitas tubuh dengan melengkapi pemberian vaksin COVID-19.

"Jadi masyarakat bisa ke puskesmas atau rumah sakit untuk mendapatkan vaksinasi lengkap. Kemudian jika menemukan bergejala, segera ke faskes untuk mendapatkan pelayanan kesehatan," katanya.

Selain itu untuk mencegah penularan kasus baru COVID-19 yang terjadi di wilayahnya itu, kata dia, Pemkab Banten akan melakukan pencegahan melalui 3T atau tes, telusur dan tindak lanjut perawatan. Kemudian pihaknya juga kembali meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.

Baca juga: Dinkes sebut peningkatan COVID-19 di Kota Tangerang belum signifikan

Sementara temuan kasus baru sejak beberapa pekan terakhir di wilayah Kabupaten Tangerang hanya dua kasus. Kedua kasus tersebut, lanjut dia, merupakan pasien yang terjangkit COVID-19 dengan gejala ringan dan belum ada identifikasi terpapar subvarian Omicron.

"Data (kasus baru) setiap hari kami laporkan ke web pusat dan informasi COVID-19. Dan berdasarkan data itu hanya ada dua kasus saja," ujarnya.

Adapun untuk jumlah total kasus awal terjadinya pandemi COVID-19 di Kabupaten Tangerang hingga saat ini sebanyak 69.448 kasus dengan jumlah kesembuhan sebanyak 68.952 kasus.

Baca juga: Pemkot Tangerang siapkan langkah antisipatif kenaikan kasus COVID-19.

 

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024