Kepala Badan SAR Nasional (Kabasarnas) Republik Indonesia Marsekal Madya (Marsdya) TNI Kusworo memantau pelaksanaan angkutan Natal 2023 dan tahun baru 2024 di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten. 
 
"Kita berharap pelaksanaan angkutan Natal dan tahun baru di kawasan yang menghubungkan antara Pulau Jawa dan Pulau Sumatera berjalan aman dan selamat," kata Marsdya Kusworo di Merak, Kota Cilegon, Jumat.
 
Di Pelabuhan Merak, Kabasarnas melakukan pemeriksaan secara langsung melalui jalur darat dan jalur udara, serta mengecek personel pengamanan di Pelabuhan Merak.

Baca juga: PT ASDP alihkan kendaraan ke dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Ciwandan
 
Basarnas RI juga mengerahkan drone thermal untuk memantau kondisi dan mengantisipasi situasi darurat.
 
“Operasi SAR diterapkan untuk mengantisipasi potensi risiko pada Angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Kita harus siap menghadapi hal terburuk dan selalu berdoa untuk keselamatan,” ujarnya.
 
Ia mengatakan, pihaknya melaksanakan tugas sesuai instruksi pemerintah pusat dengan menyiagakan tiga pos di Pulau Jawa yang dilengkapi dengan helikopter dan kapal.
 
Selain itu sektor pariwisata menjadi fokus utama Basarnas dengan pemantauan intensif terhadap objek wisata Pantai Anyer untuk mengantisipasi potensi bahaya.
 
“Kami mengantisipasi dan memetakan kondisi jika ada indikasi atau peringatan sebelum melaksanakan operasi,” jelasnya.

Baca juga: Tiga juta kendaraan diprediksi melintasi Tol Tangerang-Merak
 
Ia menyebutkan Basarnas RI melaksanakan Siaga Khusus mulai 18 Desember 2023 sampai dengan 7 Januari 2024.
 
Ia mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan waspada, jika keadaan darurat bisa menghubungi nomor kontak emergency Basarnas 115 atau Kantor SAR Banten melalui nomor 08111915115.
 
Kepala Kantor SAR Banten, Adil Triyatno menambahkan bahwa pihaknya telah menyiapkan penempatan personel di lokasi wisata seperti Lebak, Pandeglang dan Anyer untuk mengawal objek wisata selama liburan.
 
Dalam menghadapi perubahan cuaca serta peningkatan aktivitas vulkanis dan geologi, Basarnas, bersama dengan pihak lainnya, khususnya di objek wisata pantai Anyer dan Carita, terus bersinergi dan bersatu untuk mengantisipasi keadaan yang tidak diharapkan.
 
"Banten memiliki garis pantai yang panjang dari utara hingga ke selatan. Dengan libur Natal dan tahun baru ditambah dengan libur sekolah kemungkinan jumlah wisatawan akan terus meningkat. Sehingga kita juga harus membagi fokus ke sana, untuk menjamin keselamatan wisatawan," kata Adil.

Baca juga: Hadapi Natal-tahun baru, Pemprov Banten gelar pasukan dan peralatan SAR

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023