Dua pembalap Gresini Racing Fabio Di Giannantonio (Diggia) finis posisi dua dan Alex Marquez finis posisi empat sprint race MotoGP Qatar, Sabtu (18/11). Keduanya start dari posisi yang cukup strategis untuk meraih poin dan podium, di kualifikasi Ducati Desmosedici GP22 bisa diandalkan dengan Diggia start dari posisi dua dan Alex di posisi tiga.
Potensi Diggia untuk meraih podium kemenangan sangat besar, bahkan bila Ducati Desmosedici GP22 bisa lebih jinak saat start mampu mengimbangi Jorge Martin. Di garis finis bahkan hanya terpaut 0,392 detik. Sementara Alex mengalami sedikit getaran di bagian depan motor sehingga memupuskan dirinya untuk naik ke podium.
“Saya melakukan kesalahan di garis start dan mengalami masalah kecil di bagian depan selama setengah lap, yang sedikit membatasi saya karena ban depan yang sangat panas. Saya harus memulihkan diri sekaligus menghemat ban, namun saya memiliki kecepatan yang bagus,” ujar Diggia dalam keterangan resminya.
Baca juga: Demi juara dunia, Bagnaia tak ingin lengah di MotoGP Qatar
Ditambahkan pembalap bernomor 49 tersebut, “Saya mencoba untuk memenangkannya tetapi semakin dekat saya dengan Jorge Martin, semakin saya mengalami masalah dengan front-end. Namun, performanya masih tetap sama, dan kami harus menyempurnakan hal ini agar mendapat peluang dalam balapan nanti.”
Sementara itu Alex yang didukung penuh Federal Oil mengungkapkan sedikit kekecewaannya tak bisa meraih podium di Sprint Race Qatar 2023, karena motor tiba-tiba ada kendala saat balapan.
“Saya sedikit terkendala karena ada getaran sepanjang hari dan setelah beberapa lap masalah yang sama muncul kembali di balapan,” ujar Alex.
Alex menyatakan bahwa, “Sejujurnya saya bahkan berpikir untuk meraih kemenangan, tapi kami akan mencobanya lagi di balapan. Kita memerlukan start yang baik dan memperbaiki masalah saat ini.”
Baca juga: Gresini Racing tatap MotoGP Qatar dengan percaya diri
Alex berkomentar mengenai kemenangan rekan setimnya, Diggia, di Sprint Race, “Saya senang dengan Fabio karena dia bekerja keras dan memiliki rekan setim yang cepat memungkinkan saya untuk berkembang juga.”
Berkat hasil baik di Sprint Race MotoGP Qatar 2023, Alex kini menambah poin di klasemen pembalap MotoGP 2023 menjadi 155 poin di posisi sebalas, sementara Diggia miliki 110 poin berada di posisi 12.
Balapan yang akan digelar Minggu malam, 19 November, para mekanik ahli tim Gresini Racing MotoGP bikin pasti makin nyaman motor Ducati Desmosedici GP22 yang ditunggangi Alex dan Diggia, karena akan berlangsung sebanyak 20 lap. Apalagi Diggia yang start dari posisi dua dan Alex di posisi tiga sangat berpotensi untuk meraih podium ganda di MotoGP Qatar 2023.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
Potensi Diggia untuk meraih podium kemenangan sangat besar, bahkan bila Ducati Desmosedici GP22 bisa lebih jinak saat start mampu mengimbangi Jorge Martin. Di garis finis bahkan hanya terpaut 0,392 detik. Sementara Alex mengalami sedikit getaran di bagian depan motor sehingga memupuskan dirinya untuk naik ke podium.
“Saya melakukan kesalahan di garis start dan mengalami masalah kecil di bagian depan selama setengah lap, yang sedikit membatasi saya karena ban depan yang sangat panas. Saya harus memulihkan diri sekaligus menghemat ban, namun saya memiliki kecepatan yang bagus,” ujar Diggia dalam keterangan resminya.
Baca juga: Demi juara dunia, Bagnaia tak ingin lengah di MotoGP Qatar
Ditambahkan pembalap bernomor 49 tersebut, “Saya mencoba untuk memenangkannya tetapi semakin dekat saya dengan Jorge Martin, semakin saya mengalami masalah dengan front-end. Namun, performanya masih tetap sama, dan kami harus menyempurnakan hal ini agar mendapat peluang dalam balapan nanti.”
Sementara itu Alex yang didukung penuh Federal Oil mengungkapkan sedikit kekecewaannya tak bisa meraih podium di Sprint Race Qatar 2023, karena motor tiba-tiba ada kendala saat balapan.
“Saya sedikit terkendala karena ada getaran sepanjang hari dan setelah beberapa lap masalah yang sama muncul kembali di balapan,” ujar Alex.
Alex menyatakan bahwa, “Sejujurnya saya bahkan berpikir untuk meraih kemenangan, tapi kami akan mencobanya lagi di balapan. Kita memerlukan start yang baik dan memperbaiki masalah saat ini.”
Baca juga: Gresini Racing tatap MotoGP Qatar dengan percaya diri
Alex berkomentar mengenai kemenangan rekan setimnya, Diggia, di Sprint Race, “Saya senang dengan Fabio karena dia bekerja keras dan memiliki rekan setim yang cepat memungkinkan saya untuk berkembang juga.”
Berkat hasil baik di Sprint Race MotoGP Qatar 2023, Alex kini menambah poin di klasemen pembalap MotoGP 2023 menjadi 155 poin di posisi sebalas, sementara Diggia miliki 110 poin berada di posisi 12.
Balapan yang akan digelar Minggu malam, 19 November, para mekanik ahli tim Gresini Racing MotoGP bikin pasti makin nyaman motor Ducati Desmosedici GP22 yang ditunggangi Alex dan Diggia, karena akan berlangsung sebanyak 20 lap. Apalagi Diggia yang start dari posisi dua dan Alex di posisi tiga sangat berpotensi untuk meraih podium ganda di MotoGP Qatar 2023.
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023