Persik Kediri menundukkan tim tamu Persebaya Surabaya dengan skor telak 4-0 dalam pertandingan kompetisi Liga 1 Indonesia 2023/2024 di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Jumat.
Empat gol Kemenangan Persik Kediri diciptakan oleh Adi Eko Jayanto pada menit ke-47, lalu Flavio Silva pada menit ke-55, 61 dan 65.
Sejak awal pertandingan dimulai, sebenarnya kedua tim saling serang. Keduanya saling berebut menjebol gawang lawan. Beberapa peluang dimiliki tim, namun hasilnya masih nihil gol.
Hingga kemudian sempat terjadi insiden wasit memberikan penalti kepada tim Macan Putih menjelang turun minum, namun setelah protes keras pemain Bajul Ijo, keputusan akhirnya dibatalkan. Keputusan itu dilakukan setelah berunding dengan hakim garis hingga juga berbuntut protes keras tim tuan rumah. Namun, keputusan penalti dibatalkan tetap berlaku.
Hingga babak pertama usai kedudukan masih 0-0.
Baca juga: RANS Nusantara bekuk Persija Jakarta 2-1
Memasuki babak kedua, tempo permainan semakin meningkat. Pemain Persik Adi Eko Jayanto berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-47 menjebol gawang lawan.
Tim Persebaya justru harus berkurang setelah Reva Adi mendapatkan kartu merah pada menit ke-55. Tim tersebut harus tampil dengan 10 pemain hingga pertandingan selesai.
Striker Persik Kediri Flavio Silva menciptakan tiga gol beruntun dalam pertandingan tersebut yang membuat Persik memperbesar keunggulan mereka menjadi 4-0.
Mendapatkan tekanan luar biasa, para pemain Persebaya tidak dapat berkutik. Beberapa peluang tidak bisa dimanfaatkan sehingga skor untuk Persebaya tetap nol. Hingga pertandingan usai kedudukan tidak berubah 4-0 untuk kemenangan Persik Kediri.
Baca juga: Persita kembali ke jalur kemenangan usai bekuk Persis Solo 2-1
Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide mengakui pertandingan melawan Persebaya Surabaya cukup sulit. Persik punya banyak kesempatan di babak pertama, namun tidak bisa meraih gol.
"Ini laga yang sangat sulit. Di babak pertama Persik punya beberapa kesempatan tapi Persebaya adalah tim yang sangat kuat. Babak kedua pemain bisa kembali ke lapangan dengan mental baik," kata dia.
Dia tidak ingin membicarakan soal keputusan wasit yang berubah. Ia hanya fokus menjaga mental pemain sehingga mereka bisa meraih kemenangan.
Pemain Persik, Flavio Silva mengakui ini adalah pertandingan yang sangat berat, karena Persebaya adalah tim yang besar dan sangat baik.
"Ini pertandingan yang sangat berat, karena Persebaya tim yang besar dan sangat baik. Seperti pelatih bilang ada peluang di babak pertama dan di babak kedua kami mencoba fokus memperbaiki apa yang harus dilakukan dan hasilnya ini (menang)," kata dia.
Baca juga: Dewa United permalukan Madura United di Pamekasan 4-1
Pelatih Persebaya Surabaya Josep Gombau mengatakan pertandingan ini cukup sulit bagi timnya. Di babak pertama pertandingan lumayan berimbang. Kedua tim saling cari pelaung, namun babak kedua banyak kesalahan.
"Babak kedua banyak kesalahan sehingga kemasukan (gol). Dengan 10 pemain akhirnya kemasukan empat gol," kata dia.
Pemain Persebaya Ernando Ari mengatakan ia dengan tim akan memperbaiki ke depannya. Ia dengan rekan-rekanya sudah berusaha maksimal.
"Intinya kami perbaiki lagi. Kami berusaha semaksimal mungkin dan kebobolan pertama. Kami agak sedikit kurang fokus dan kekurangan pemain. 10 pemain sulit menurut saya," kata dia.
Baca juga: PSG pecundangi tamunya AC Milan tiga gol tanpa balas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
Empat gol Kemenangan Persik Kediri diciptakan oleh Adi Eko Jayanto pada menit ke-47, lalu Flavio Silva pada menit ke-55, 61 dan 65.
Sejak awal pertandingan dimulai, sebenarnya kedua tim saling serang. Keduanya saling berebut menjebol gawang lawan. Beberapa peluang dimiliki tim, namun hasilnya masih nihil gol.
Hingga kemudian sempat terjadi insiden wasit memberikan penalti kepada tim Macan Putih menjelang turun minum, namun setelah protes keras pemain Bajul Ijo, keputusan akhirnya dibatalkan. Keputusan itu dilakukan setelah berunding dengan hakim garis hingga juga berbuntut protes keras tim tuan rumah. Namun, keputusan penalti dibatalkan tetap berlaku.
Hingga babak pertama usai kedudukan masih 0-0.
Baca juga: RANS Nusantara bekuk Persija Jakarta 2-1
Memasuki babak kedua, tempo permainan semakin meningkat. Pemain Persik Adi Eko Jayanto berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-47 menjebol gawang lawan.
Tim Persebaya justru harus berkurang setelah Reva Adi mendapatkan kartu merah pada menit ke-55. Tim tersebut harus tampil dengan 10 pemain hingga pertandingan selesai.
Striker Persik Kediri Flavio Silva menciptakan tiga gol beruntun dalam pertandingan tersebut yang membuat Persik memperbesar keunggulan mereka menjadi 4-0.
Mendapatkan tekanan luar biasa, para pemain Persebaya tidak dapat berkutik. Beberapa peluang tidak bisa dimanfaatkan sehingga skor untuk Persebaya tetap nol. Hingga pertandingan usai kedudukan tidak berubah 4-0 untuk kemenangan Persik Kediri.
Baca juga: Persita kembali ke jalur kemenangan usai bekuk Persis Solo 2-1
Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide mengakui pertandingan melawan Persebaya Surabaya cukup sulit. Persik punya banyak kesempatan di babak pertama, namun tidak bisa meraih gol.
"Ini laga yang sangat sulit. Di babak pertama Persik punya beberapa kesempatan tapi Persebaya adalah tim yang sangat kuat. Babak kedua pemain bisa kembali ke lapangan dengan mental baik," kata dia.
Dia tidak ingin membicarakan soal keputusan wasit yang berubah. Ia hanya fokus menjaga mental pemain sehingga mereka bisa meraih kemenangan.
Pemain Persik, Flavio Silva mengakui ini adalah pertandingan yang sangat berat, karena Persebaya adalah tim yang besar dan sangat baik.
"Ini pertandingan yang sangat berat, karena Persebaya tim yang besar dan sangat baik. Seperti pelatih bilang ada peluang di babak pertama dan di babak kedua kami mencoba fokus memperbaiki apa yang harus dilakukan dan hasilnya ini (menang)," kata dia.
Baca juga: Dewa United permalukan Madura United di Pamekasan 4-1
Pelatih Persebaya Surabaya Josep Gombau mengatakan pertandingan ini cukup sulit bagi timnya. Di babak pertama pertandingan lumayan berimbang. Kedua tim saling cari pelaung, namun babak kedua banyak kesalahan.
"Babak kedua banyak kesalahan sehingga kemasukan (gol). Dengan 10 pemain akhirnya kemasukan empat gol," kata dia.
Pemain Persebaya Ernando Ari mengatakan ia dengan tim akan memperbaiki ke depannya. Ia dengan rekan-rekanya sudah berusaha maksimal.
"Intinya kami perbaiki lagi. Kami berusaha semaksimal mungkin dan kebobolan pertama. Kami agak sedikit kurang fokus dan kekurangan pemain. 10 pemain sulit menurut saya," kata dia.
Baca juga: PSG pecundangi tamunya AC Milan tiga gol tanpa balas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023