Tim sepak bola Provinsi Banten melenggang ke PON 2024 di Aceh-Sumatera Utara setelah tampil sempurna di Grup A, hanya saja langkah tersebut tidak diikuti tim DKI Jakarta yang harus mengenyam pil pahit setelah gagal mendapatkan tiket untuk turun di kejuaraan empat tahunan itu.
Langkah DKI Jakarta, sebagaimana keterangan resmi yang diterima media Senin, terhenti setelah hanya bermain imbang 2-2 dengan tim Jawa Barat di Stadion INGUB Klender, Jakarta Timur, Sabtu (21/10).
Dengan hasil tersebut, tim DKI Jakarta hanya mengemas empat poin sama dengan Jawa Barat. Hanya saja, Jawa Barat lebih bagus dalam hal selisih gol. DKI mempunyai selisih gol 4-5 (-1), sedangkan Jawa Barat dengan 4-2 (+2).
"Selisih gol jelas dan sudah bisa dipastikan DKI gagal lagi ke PON Sumut-Aceh seperti PON Papua," kata Peneliti MPOJ Sofwan Sulthon dalam siaran pers yang diterima wartawan.
Baca juga: Sukses di Popnas, DKI Jakarta ditarget berjaya di PON 2024
MPOJ menilai, kurang maksimalnya prestasi bola DKI Jakarta lantaran insan sepak bola Jakarta tidak lepas dari kegaduhan yang selama ini sering terjadi.
Lebih lanjut Sofwan menilai Plt Ketua Asosiasi Provinsi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (ASPROV PSSI) DKI Jakarta Eko Setyawan yang ditunjuk oleh PSSI juga tidak peka terhadap para atlet bola.
"Bola ini selalu jadi korban para ambisius jabatan. Saat PON Papua juga gitu, tim DKI gagal ke PON. Ini harus ada cuci gudang menyeluruh agar prestasi bola DKI maju," pinta Sofwan Sulthon.
MPOJ mendesak kepada Eko Setyawan bisa serius dalam memimpin ASPROV PSSI DKI Jakarta.
"Jangan sampai tim sepak bola putri dan futsal kalah lagi," pungkas Sofwan Sulthon.
Baca juga: Tim basket putri 3x3 Banten pastikan satu tiket ke PON 2024
Berikut tim sepak bola yang sudah memastikan diri lolos ke PON 2024 di Aceh-Sumatera Utara:
Grup A: Banten, Jawa Barat
Grup B: Jawa Tengah
Grup C: belum main
Grup D: Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan
Grup E: Sulawesi Tengah, Gorontalo
Grup F: belum main
Baca juga: Basket putri 5on5 DKI Jakarta jadi tim pertama lolos ke PON 2024
Baca juga: 12 tim bola tangan lolos ke PON 2024 termasuk DKI Jakarta-Banten
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
Langkah DKI Jakarta, sebagaimana keterangan resmi yang diterima media Senin, terhenti setelah hanya bermain imbang 2-2 dengan tim Jawa Barat di Stadion INGUB Klender, Jakarta Timur, Sabtu (21/10).
Dengan hasil tersebut, tim DKI Jakarta hanya mengemas empat poin sama dengan Jawa Barat. Hanya saja, Jawa Barat lebih bagus dalam hal selisih gol. DKI mempunyai selisih gol 4-5 (-1), sedangkan Jawa Barat dengan 4-2 (+2).
"Selisih gol jelas dan sudah bisa dipastikan DKI gagal lagi ke PON Sumut-Aceh seperti PON Papua," kata Peneliti MPOJ Sofwan Sulthon dalam siaran pers yang diterima wartawan.
Baca juga: Sukses di Popnas, DKI Jakarta ditarget berjaya di PON 2024
MPOJ menilai, kurang maksimalnya prestasi bola DKI Jakarta lantaran insan sepak bola Jakarta tidak lepas dari kegaduhan yang selama ini sering terjadi.
Lebih lanjut Sofwan menilai Plt Ketua Asosiasi Provinsi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (ASPROV PSSI) DKI Jakarta Eko Setyawan yang ditunjuk oleh PSSI juga tidak peka terhadap para atlet bola.
"Bola ini selalu jadi korban para ambisius jabatan. Saat PON Papua juga gitu, tim DKI gagal ke PON. Ini harus ada cuci gudang menyeluruh agar prestasi bola DKI maju," pinta Sofwan Sulthon.
MPOJ mendesak kepada Eko Setyawan bisa serius dalam memimpin ASPROV PSSI DKI Jakarta.
"Jangan sampai tim sepak bola putri dan futsal kalah lagi," pungkas Sofwan Sulthon.
Baca juga: Tim basket putri 3x3 Banten pastikan satu tiket ke PON 2024
Berikut tim sepak bola yang sudah memastikan diri lolos ke PON 2024 di Aceh-Sumatera Utara:
Grup A: Banten, Jawa Barat
Grup B: Jawa Tengah
Grup C: belum main
Grup D: Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan
Grup E: Sulawesi Tengah, Gorontalo
Grup F: belum main
Baca juga: Basket putri 5on5 DKI Jakarta jadi tim pertama lolos ke PON 2024
Baca juga: 12 tim bola tangan lolos ke PON 2024 termasuk DKI Jakarta-Banten
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023