PP Perbasi serius dalam membangun kekuatan timnas bola basket Indonesia di masa depan dan keseriusan itu ditunjukkan dengan pengiriman pemain muda ke berbagai kejuaraan internasional hingga akhir tahun ini.

“Pengiriman pemain muda ini bagian dari upaya Perbasi membentuk tim lapis kedua Timnas Bola basket Indonesia. Melalui kejuaraan-kejuaraan ini, diharapkan nanti mendapatkan 24 pemain termuda elite,” kata Ketum PP Perbasi Danny Kosasih dalam keterangan resmi yang diterima media di Serang, Jumat.

Untuk tahap pertama, sebanyak 12 pemain dikirim ke “The 10th Zheng Cheng Gong Cup Basketball Championship” di Nan’an City, Provinsi Fujian, China, 19-25 Oktober. Timnas nanti akan bersaing dengan wakil dari Singapura, Malaysia, Cina, Filipina, Taiwan, Makau, Hongkong dan Maladewa. Berikutnya kembali 12 pemain akan dikirim ke kejuaraan “Datuk Wira Cup Melaka U-21 di Malaysia, 3-5 November 2023.

Baca juga: Sepekan Asian Games Hangzhou, Tim Indonesia jalan di tempat

Menurut Danny, pemain yang dikirim ke China merupakan hasil pantauan Badan Tim Nasional. Mereka adalah Refka Djalu, Aoufar Hedyan (DKI Jakarta), Yogi Saputra Chan (Bengkulu), Tutde Prayoga (Bali). Lalu dari DI Yogyakarta atas nama Arthur Vadel. Dari Jawa Barat ada Terrel Aryes.

Kemudian ada empat nama dari Jawa Timur seperti Richie Linardi, Boby Alanda, Nouval, dan Cliffton Wijaya. Dua lagi Dame Diagne dan Serigne Modou Kane.

Mereka sudah berlatih di GBK Arena Senayan sejak 11 Oktober di bawah kendali Coach Efri Meldi dengan Andri Ekayana sebagai asisten pelatih.

“Mereka ke China dengan nama Indonesia Elite. Sengaja kami kirim pemain muda U-22 karena tujuan pengiriman ini untuk memberikan pengalaman tanding para pemain muda di ajang luar negeri,” kata Danny menambahkan.

Baca juga: Kerusuhan suporter sepak bola di Sukabumi ditangani pihak kepolisian

Lanjut Danny, pemain dari tim lain di kejuaraan ini mayoritas pemain senior. Hanya dari Indonesia saja yang mengirim pemain di bawah 22 tahun.

“Hingga akhir tahun ini, kami merencanakan para pemain muda ini mendapatkan pengalaman bertanding di dalam dan luar negeri. Kejuaraan di China dan Malaysia ini diharapkan mampu membentuk karakter dan mental mereka,” kata Danny menegaskan.

Danny menegaskan, pembentukan kekuatan masa depan timnas bola basket Indonesia ini sengaja diambilkan dari para pendatang baru dengan memutuskan tidak akan mengambil pemain yang sudah dikontrak oleh tim-tim IBL tahun lalu.


Baca juga: Klasemen Asian Games Hangzhou: Indonesia posisi 12 dengan 16 medali
 

Pewarta: Bayu Kuncahyo

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023