Jakarta (Antara News) - Head of Marketing Customer Rumah123, Fanny Meilana mengatakan, pendapatan masyarakat yang tidak berbanding lurus dengan harga rumah menuntut untuk lebih nekat membeli rumah.

"Generasi milenial sebagai contoh, hanya 17 persen saja yang sanggup untuk membeli rumah di DKI Jakarta, sedangkan sisanya 83 persen harus mencari di daerah-daerah penyangga Bodetabek," kata Fanny di Jakarta, Kamis.

Fanny mengatakan, kebanyakan masyarakat berkeinginan  memiliki hunian di DKI Jakarta. Pertanyaannya, harganya saat ini sudah jauh melambung tinggi, sementara permintaan juga semakin tinggi.

"Sementara masyarakat usia produktif, yang kebanyakan masuk sebagai golongan milenial berada dalam jumlah cukup tinggi.

Golongan milenial inilah yang mempunyai kemampuan dan kemauan tertinggi untuk bisa memiliki huniannya sendiri. Sayangnya, kemampuan kaum milenial terbilang timpang dibanding harga hunian di Jakarta," ujar dia.

Menurut dia, pemerintah saat ini tengah giat-giatnya membangun sarana dan prasarana transportasi untuk menghubungkan ibu kota dengan kota-kota penyangga sehingga seharusnya  persoalan mobilitas bukan lagi menjadi kendala.

 Fanny mengatakan, Rumah123 sebagai situs jual beli rumah merasa terpanggil dengan kondisi tersebut, untuk itu kami menyelenggarakan pameran rumah terutama rumah di Bodetabek yang dikemas dalam Festival Properti Indonesia 2017.

Fanny mengatakan Festival yang diselenggarakan untuk kedua kalinya sekaligus mengkampanyekan  #Nekatbelirumah diselenggarakan di dua lokasi yakni di Margocity Mall Depok pada 7-12 Maret 2017 dan Mal Kota Kasablanka pada 14-19 Maret 2017.

"Dalam pameran tersebut ada pengembang yang menjual rumah dengan harga Rp120 juta, namun ada juga yang menjual rumah dengan harga Rp6 miliar. Semuanya kami tawarkan tergantung kepada kemampuan konsumen," ujar dia.

Fanny mengatakan, selama kegiatan pameran pihaknya juga akan berkerja sama dengan kalangan perbankan, kemudian ada juga subsidi untuk uang muka.

"Dari kegiatan ini kami optimistis pengunjung pameran akan meningkat 50 persen, sedangkan dalam penyelenggaraan Festival Properti Indonesia 2016 pengunjung mencapai 2 juta orang," ujar Fanny.

Sedangkan menurut Head of Data and Product Rumah123.com Hardi Saputra, dengan pertumbuhan pendapatan rata-rata 10 persen, sedangkan harga rumah 20 persen akan sulit untuk dapat membeli rumah tanpa mendapatkan fasilitas kredit.

Mengacu pembelian properti di kuartal 1 2017 pertumbuhan terbesar sektor perumahan dan apartemen masih dipegang Tangerang masing-masing tumbuh 62 dan 72 persen, sedangkan Bekasi pertumbuhan terbesar rumah 71 persen, sedangkan Depok pertumbuhan terbesar apartemen 50 persen, jelas Hardi.

Rumah123.com merupakan bagian dari REA Group, pemimpin pasar untuk portal properti di Melbourne yang beroperasi di Indonesia, Malaysia, Singapura, Hong Kong, Macau, Thailand, Melbourne, Eropa dan Amerika.

REA Group sendiri merupakan portal properti terbesar di dunia. Memiliki lebih dari 450,000 listing properti dan saat ini dikunjungi lebih dari 2,8 juta pengunjung setiap bulannya dan mengakses hampir 20 juta halaman.

Pewarta: Ganet Dirgantoro

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017