AC Milan harus puas berbagi 1 poin dengan Newcastle United setelah keduanya bermain imbang 0-0 pada laga perdana babak penyisihan grup Liga Champions 2023/2024 Grup F yang dimainkan di San Siro, Selasa waktu setempat atau Rabu WIB.
Milan menguasai penuh jalannya laga dengan 52 penguasaan bola dan 19 tendangan yang delapan di antaranya tepat sasaran. Newcastle yang bertindak sebagai tim tamu, pada laga ini hanya melesatkan empat tendangan dengan satu tendangan tepat sasaran, demikian dilansir dari Livescore.
Pada babak pertama, Milan sebagai tim tuan rumah menguasai jalannya pertandingan dengan menciptakan peluang-peluang berbahaya yang sayangnya gagal dikonversikan menjadi gol.
Milan mengawali peluang emas pada menit ke-13. Lewat akselerasi Rafael Leao, winger lincah asal Portugal itu mengirimkan crossing yang disambut Samuel Chukwueze. Sayangnya, sundulan Chukwueze masih digagalkan Nick Pope.
Satu menit setelahnya, giliran Olivier Giroud yang mendapatkan peluang dimana tendangannya dari jarak dekat kembali berhasil diselamatkan oleh Pope.
Baca juga: Pembagian grup Liga Champions, PSG di grup berat
Milan, yang pada musim lalu menembus semifinal, pada babak pertama berkali-kali melancarkan serangan ke gawang Newcastle dimana pada menit ke-19, Rossoneri kembali mendapatkan peluang berbahaya.
Theo Hernandez menyundul bola hasil tendangan pojok Rade Krunic. Namun, lagi-lagi, Pope masih menjadi tembok kokoh di bawah mistar gawang.
Pada menit ke-32, Giroud kembali mendapatkan peluang yang dimana mantan striker Arsenal dan Chelsea itu kembali gagal mengonversikannya menjadi gol karena sontekannya tipis di samping gawang.
Dua menit setelahnya, Milan hampir membuka keunggulan. Berawal dari aksi Leao yang melewati beberapa pemain, Tomasso Pobega kemudian mendapatkan bola dan melepaskan tendangan ke gawang yang sudah kosong.
Pope tidak berkutik, tapi bola tendangan Pobega masih sanggup dihalau pemain Newcastle yang berdiri tepat di depan garis gawang. Setelah itu, serangan dari armada Stefano Pioli mengendor.
Hal ini dimanfaatkan dengan baik oleh tim asuhan Eddie Howe dimana pada menit ke-40, Newcastle menciptakan peluang lewat tendangan kaki kiri Jacob Murphy yang masih jauh di atas gawang Milan. Kedua tim gagal mencetak gol pada 45 menit awal. Skor imbang kacamata mengakhiri babak pertama.
Baca juga: Jelang lawan Bayern, Manchester United kehilangan Aaron Wan-Bissaka
Babak kedua diawali dengan peluang yang diciptakan Murphy. Melalui tendangan jarak jauh, tendangan keras pesepak bola 28 tahun itu kembali masih jauh dari sasaran.
Dua menit kemudian, tim tuan rumah merespon. Alessandro Florenzo yang baru saja masuk menggantikan Davide Calabria melakukan tendangan jarak jauh tapi tendangannya masih tipis menyamping.
Pada menit ke-63, pemain yang baru masuk Tijjani Reijnders membuat peluang cukup berbahaya. Ia melakukan tusukan dari lini tengah dan diakhiri tendangan yang sayangnya masih lemah sehingga mudah diamankan Pope.
Sepuluh menit kemudian, Milan kembali mengancam. Leao yang bergerak maju menyambut bola crossing Florenzi, tapi masih sangat tipis di atas mistar gawang The Magpies.
Di sepuluh menit terakhir, kedua tim saling jual beli serangan balik. Namun, penyelesaian akhir yang kurang baik membuat kedua tim tetap nihil mencetak gol.
Newcastle hampir memenangkan pertandingan di akhir laga. Sean Longstaff melesatkan tendangan keras beberapa meter di depan gawang, tapi kiper pengganti Milan Marco Sportiello berhasil menepis bola. Peluit panjang berbunyi dan skor 0-0 membuat kedua tim harus puas berbagai satu angka.
Hasil ini sementara menempatkan Milan pada posisi pertama Grup F dengan 1 poin dan Newcastle yang berpartisipasi di Liga Champions untuk pertama kalinya setelah terakhir kali pada musim 2002/2003 menyusul pada posisi kedua dengan poin yang sama.
Baca juga: Galatasaray dan Braga akhirnya lolos ke fase grup Liga Champions
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
Milan menguasai penuh jalannya laga dengan 52 penguasaan bola dan 19 tendangan yang delapan di antaranya tepat sasaran. Newcastle yang bertindak sebagai tim tamu, pada laga ini hanya melesatkan empat tendangan dengan satu tendangan tepat sasaran, demikian dilansir dari Livescore.
Pada babak pertama, Milan sebagai tim tuan rumah menguasai jalannya pertandingan dengan menciptakan peluang-peluang berbahaya yang sayangnya gagal dikonversikan menjadi gol.
Milan mengawali peluang emas pada menit ke-13. Lewat akselerasi Rafael Leao, winger lincah asal Portugal itu mengirimkan crossing yang disambut Samuel Chukwueze. Sayangnya, sundulan Chukwueze masih digagalkan Nick Pope.
Satu menit setelahnya, giliran Olivier Giroud yang mendapatkan peluang dimana tendangannya dari jarak dekat kembali berhasil diselamatkan oleh Pope.
Baca juga: Pembagian grup Liga Champions, PSG di grup berat
Milan, yang pada musim lalu menembus semifinal, pada babak pertama berkali-kali melancarkan serangan ke gawang Newcastle dimana pada menit ke-19, Rossoneri kembali mendapatkan peluang berbahaya.
Theo Hernandez menyundul bola hasil tendangan pojok Rade Krunic. Namun, lagi-lagi, Pope masih menjadi tembok kokoh di bawah mistar gawang.
Pada menit ke-32, Giroud kembali mendapatkan peluang yang dimana mantan striker Arsenal dan Chelsea itu kembali gagal mengonversikannya menjadi gol karena sontekannya tipis di samping gawang.
Dua menit setelahnya, Milan hampir membuka keunggulan. Berawal dari aksi Leao yang melewati beberapa pemain, Tomasso Pobega kemudian mendapatkan bola dan melepaskan tendangan ke gawang yang sudah kosong.
Pope tidak berkutik, tapi bola tendangan Pobega masih sanggup dihalau pemain Newcastle yang berdiri tepat di depan garis gawang. Setelah itu, serangan dari armada Stefano Pioli mengendor.
Hal ini dimanfaatkan dengan baik oleh tim asuhan Eddie Howe dimana pada menit ke-40, Newcastle menciptakan peluang lewat tendangan kaki kiri Jacob Murphy yang masih jauh di atas gawang Milan. Kedua tim gagal mencetak gol pada 45 menit awal. Skor imbang kacamata mengakhiri babak pertama.
Baca juga: Jelang lawan Bayern, Manchester United kehilangan Aaron Wan-Bissaka
Babak kedua diawali dengan peluang yang diciptakan Murphy. Melalui tendangan jarak jauh, tendangan keras pesepak bola 28 tahun itu kembali masih jauh dari sasaran.
Dua menit kemudian, tim tuan rumah merespon. Alessandro Florenzo yang baru saja masuk menggantikan Davide Calabria melakukan tendangan jarak jauh tapi tendangannya masih tipis menyamping.
Pada menit ke-63, pemain yang baru masuk Tijjani Reijnders membuat peluang cukup berbahaya. Ia melakukan tusukan dari lini tengah dan diakhiri tendangan yang sayangnya masih lemah sehingga mudah diamankan Pope.
Sepuluh menit kemudian, Milan kembali mengancam. Leao yang bergerak maju menyambut bola crossing Florenzi, tapi masih sangat tipis di atas mistar gawang The Magpies.
Di sepuluh menit terakhir, kedua tim saling jual beli serangan balik. Namun, penyelesaian akhir yang kurang baik membuat kedua tim tetap nihil mencetak gol.
Newcastle hampir memenangkan pertandingan di akhir laga. Sean Longstaff melesatkan tendangan keras beberapa meter di depan gawang, tapi kiper pengganti Milan Marco Sportiello berhasil menepis bola. Peluit panjang berbunyi dan skor 0-0 membuat kedua tim harus puas berbagai satu angka.
Hasil ini sementara menempatkan Milan pada posisi pertama Grup F dengan 1 poin dan Newcastle yang berpartisipasi di Liga Champions untuk pertama kalinya setelah terakhir kali pada musim 2002/2003 menyusul pada posisi kedua dengan poin yang sama.
Baca juga: Galatasaray dan Braga akhirnya lolos ke fase grup Liga Champions
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023