Tangerang (Antara News) - Panwaslu Kota Tangerang mendata ada ratusan alat peraga kampanye (APK) yang telah berhasil diturunkan oleh petugas selama masa tenang.

"Jumlahnya ada ratusan APK yang sudah kita turunkan selama proses masa tenang hingga pencoblosan hari ini," kata Ketua Panwaslu Kota Tangerang Agus Muslim di Tangerang Rabu.

Ia mengatakan, alat peraga kampanye yang ditertibkan seperti halnya spanduk, baliho, stiker dan beberapa atribut lainnya.

Seluruh APK tersebut telah dibawa ke kantor panwaslu untuk kemudian dilakukan pendataan kembali. Sebab, penertiban berlangsung di 13 kecamatan.

Agus juga menuturkan bila pihaknya masih terus membuka posko jika memang ada laporan dari masyarakat.

Sebab, Panwaslu telah membentuk tim untuk menanggapi laporan dari masyarakat, terutama kaitan politik uang.

Maka itu, Panwaslu bersama kepolisian dan unsur lainnya akan menindak tegas jika ada oknum yang terbukti melakukan politik uang.

"Kita akan tindak lanjuti setiap laporan yang disampaikan masyarakat. Kepolisian pun telah tegas akan menindaknya," paparnya.

Polres Metro Tangerang Kota membentuk tim khusus untuk mengantisipasi terjadinya politik uang jelang pemungutan suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten.

Wakil Kepala Polrestro Tangerang Kota, Ajun Komisaris Besar Erwin Kurniawan mengatakan, sesuai dengan arahan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Iriawan bahwa polisi harus melakukan siaga terkait money politic sebab akan menimbulkan masalah yang besar.

Maka itu, Tim Khusus yang dibentuk terdiri atas reserse, intel dan anggota dari Polsek - Polsek akan melakukan antisipasi dan juga pengawasan.

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017