Pemerintah Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) Sulawesi Selatan meluncurkan aplikasi untuk pengadaan barang dan jasa secara digital yang bisa diterapkan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di bawahnya.

Terkait hal itu, Pemkab Sidrap menggelar kegiatan diseminasi pelaksaan Inpres Nomor 2 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Produk Usaha Kecil, dan Koperasi (P3DN),  peluncuran aplikasi SiPeNgaja (Sistem Informasi Pengadaan Barang dan Jasa) dan bimbingan teknis pemanfaatan toko daring sebagai salah satu metode e-purchasing dalam pengadaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan pemerintah.  

Baca juga: Jatim integrasikan pajak pengadaan barang dan jasa melalui toko daring

Kegiatan yang dilakukan di Aula Kompleks SKPD Kabupaten Sidrap ini dilaksanakan pada 5-6 September 2023 dengan menghadirkan narasumber acara Kanit Tipikor Polres Sidrap, IPDA Dendi Eriyan, Kasi Datun Kejaksaan Negeri Sidrap, Uznul Alim, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, H. Siara Barang, Inspektur Kabupaten, H. Muhammad Rohady Ramadhan, dan Chief Commercial Officer Mbizmarket Andhie Saad.

Kegiatan ini diikuti oleh 332 peserta yang terdiri dari pengguna anggaran/ kuasa pengguna anggaran, pejabat pembuat komitmen, pejabat pengadaan, pejabat pelaksana teknis kegiatan dan Bendahara Pengeluaran dari seluruh  Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta pelaku usaha.

"Kami mempersiapkan transformasi pengadaan digital, telah mempersiapkan program dan rencana jangka pendek dan panjang. Program jangka pendeknya, kami telah mempersiapkan regulasi sebagai diskresi, rujukan dan pijakan agar  kami tetap berpijak  sesuai aturan yang berlaku," kata H. Basra, Sekretaris Daerah Kabupaten Sidrap saat memberikan arahan pada kegiatan diseminasi seperti dikutip dalam siaran pers, Kamis. 

Sedangkan untuk program jangka panjangnya, Pemkab Sidrap menghimbau kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungannya untuk melakukan e-purchasing atau pengadaan barang dan jasa  melalui Mbizmarket dan e-katalog lokal.  

Selanjutnya, kami akan memaksimalkan keterlibatan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam proses pengadaan kebutuhan pemerintah Kabupaten Sidrap melalui marketplace mitra Toko Daring.    

"Melalui program coaching clinic yang digagas oleh UKPBJ Kabupaten Sidrap, kami juga melakukan pendekatan dengan jemput bola,  dengan cara mengedukasi pengelola UMKM, dan koperasi, bagaimana mereka bisa mendaftarkan  perusahaan mereka sebagai penyedia, dan memahami tahapan pengadaan barang dan jasa kebutuhan pemerintah Kabupaten Sidrap,” ujar Basra.

Kegiatan diseminasi Inpres Nomor 2 tahun 2022 ini juga merupakan upaya dalam rangka menyukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia pada pelaksanaan pengadaan barang/jasa kebutuhan pemerintah di Kabupate Sidrap.

“Kami berharap para pejabat pengadaan di lingkup Kabupaten Sidrap dapat secara maksimal melakukan pengadaan dengan nilai hingga Rp 200 juta per transaksi melalui Mbizmarket yang merupakan mitra Toko Daring LKPP.  Kami juga berharap dengan adanya Aplikasi SiPeNgaja ini, proses pengadaan dapat menjadi lebih maksimal,  mulai dari tahap perancanaan, persiapan pemilihan penyedia, pemilihan penyedia, pelaksanaan kontrak, pemantauan, hingga evaluasi pelaksanaan”  ujar Musyafir Tajudin, ST MT selaku Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Kabupaten Sidrap dalam sambutannya membuka acara.

Baca juga: Mbiz berbagi pengalaman pengadaan barang dengan pemda

Berdasarkan data transaksi pengadaan melalui Toko Daring, dari bulan Maret sampai dengan Juli 2023,  Mbizmarket mencatat transaksi sebesar hampir Rp 4 milyar dari  kurang lebih 1.000 pesanan yang dikontribusikan oleh Kabupaten Sidenreng Rappang.

Data tersebut menempatkan Kabupaten Sidenreng Rappang, sebagai kabupaten dengan nilai transaksi pengadaan tertinggi di Toko Daring  se-Sulawesi, disusul Kabupaten Sigi di urutan kedua, dan Kabupaten Gowa di urutan ketiga.  Hal ini membuktikan bahwa Kabupaten Sidenreng Rappang turut berkontribusi secara positif dalam akselerasi pengadaan digital barang dan jasa dengan menggunakan Toko Daring Mbizmarket.

“Kami mengapresiasi langkah yang diambil Pemerintah Kabupaten Sidrap dalam percepatan pengadaan digital barang dan jasa melalui pemanfaatan Toko Daring LKPP, juga dalam menginisasi aplikasi SiPeNgaja, yang dapat memaksimalkan proses pengadaan. Terkait hal ini, kami selaku Penyelenggara Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PPMSE) mitra Toko Daring LKPP, berkomitmen untuk mendukung UKPBJ Kabupaten Sidrap dalam implementasi transformasi pengadaan digital, khususnya untuk percepatan peningkatan produk dalam negeri. Langkah UKPBJ kabupaten Sidrap dalam mengedepankan transparansi  pengadaan pemerintah patut direplikasi oleh kabupaten/ kota se-Sulawesi dan bahkan juga se-Indonesia”  ujar Ryn Mulyanto Riyadi Hermawan, CEO & Co-Founder Mbizmarket, dalam keterangan resminya.

Sebagai tindak lanjut kegiatan, berdasarkan arahan Sekretaris Daerah Kabupaten Sidrap, segera dalam waktu dekat akan diundang dan dilibatkan pejabat pengadaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Kabupaten Sidrap, dan pelaku Usaha Mikro Kecil  (UMK)  lokal yang telah terdata di BUMDes  untuk mendaftar di marketplace, sesuai kategori barang atau jasa yang telah ditetapkan oleh LKPP, sehingga pejabat pengadaan BUMDes juga dapat berbelanja atau melakukan pengadaan di Toko Daring.
 

Pewarta: Ridwan Chaidir

Editor : Ridwan Chaidir


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023