MMS Selenggarakan Seminar Kesehatan Sambut HKN

Serang (Antara News) - PT Marga Mandalasakti, perusahaan pengelola jalan tol Tangerang - Merak menyelenggarakan seminar kesehatan dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-52 dengan menghadirkan sosok yang berhasil dengan gaya hidup sehat Harry Pantja.

Seminar dan Talkshow Kesehatan bertajuk "Atur Aktivitasmu, Sehatkan Badanmu" oleh Lembaga Konsil Bangunan Hijau dan Harry Pantja dihadiri lebih dari 100 karyawan dan keluarga MMS di Ciujung, Kabupaten Serang, Banten, Kamis.

Acara ini sekaligus menjadi ajang pengumuman penilaian Program Green Act yang telah diterapkan dan dilombakan di seluruh lingkungan kerja MMS dalam rangka menciptakan budaya dan lingkungan kerja yang sehat.

Setiap tahun MMS secara aktif mengadakan peringatan HKN dengan berbagai program pengembangan secara berkelanjutan dari Departemen Environment, Social and Responsibility (ESR). 3 tahun terakhir MMS menggalakkan program perubahan perilaku pola hidup sehat untuk menekan angka penyakit akibat kerja yang setiap tahunnya diukur melalui medical check up.

Hal ini selain menurunkan keluhan penyakit akibat kerja juga mampu mengubah mindset karyawan secara bertahap untuk bergaya hidup sehat. Tahun ini melalui program Green Act, MMS melakukan kampanye pengelolaan lingkungan kerja melalui produksi bersih, tata rumah tangga yang baik (goodhousekeeping) dan penghijauan di setiap unit kerja.

Program Green Act juga mengajak seluruh karyawan untuk menerapkan budaya 3R (Reuse, Reduce, Recycle) serta hemat dalam penggunaan listrik dan air.

Dalam sambutannya Direktur Teknik dan Operasi MMS, Sunarto Sastrowiyoto menyatakan apresiasinya kepada seluruh karyawan yang sudah menerapkan Green Act di unit kerjanya.

"Green Act merupakan langkah promotif dalam membangun dan mengupayakan pelestarian dan kesehatan lingkungan dimulai dari lingkungan terkecil di unit kerja MMS hingga dapat menjadi budaya bersama dan merangsang gaya hidup masing-masing individu karyawan untuk lebih peduli lingkungan dan hidup sehat. Dan pencapaian karyawan dalam menerapkan Green Act perlu didukung serta diapresiasikan untuk terus berjalan secara berkelanjutan," jelas Sunarto.

MMS menyadari peran penting lingkungan dalam menciptakan kesehatan. Berawal dari lingkungan yang bersih dan nyaman tidak hanya dapat mencegah timbulnya wabah penyakit juga dapat meningkatkan produktivitas kinerja karyawan.

Pencegahan penyakit sangat tergantung pada perilaku individu yang didukung oleh kualitas lingkungan. Dalam membentuk lingkungan yang berkualitas diperlukan ketersediaan sarana dan prasarana serta dukungan regulasi untuk hidup sehat, dibutuhkan juga keterlibatan aktif secara berkesinambungan dari seluruh komponen baik perusahaan maupun keluarga.

Untuk memberikan pemahaman mengenai hal tersebut, Seminar dan Talkshow Kesehatan yang diadakan dalam peringatan HKN tahun ini membahas mengenai Intervensi Perusahaan dan Keluarga dalam Penerapan Pola Hidup Sehat yang disampaikan oleh Lembaga Konsil Bangunan Hijau Indonesia atau Green Building Council Indonesia (GBCI) serta menghadirkan Harry Pantja untuk berbagi tips and trik sukses menerapkan pola hidup sehat ditengah rutinitas kerja.

Manajer Departemen ESR MMS, Rury Purwantoko menjelaskan kepedulian perusahaan terhadap lingkungan dan kesehatan juga ditunjukkan dengan berbagai kegiatan 4 pilar Corporate Social Responsibility (CSR) dan inovasi fasilitas yang diterapkan di jalan Tol Tangerang-Merak.

Selain melakukan kegiatan penanaman pohon setiap tahun yang telah mencapai 77.269 batang pohon sejak 2010 s.d. 2016 dan 1.342 kantong darah pada periode Januari s.d. Oktober 2016, MMS juga selalu berusaha untuk melaksanakan program hijau baik dalam layanan, proses kerja maupun penyadaran tentang lingkungan.

Beberapa upaya penghematan energi dan air, memanfaatkan energi terbarukan seperti pemakaian solar cell, lampu LED, pengelolaan sampah, menggunakan bahan ramah lingkungan untuk menciptakan lingkungan yang sehat di sekitar jalan tol.

"Kami selalu memperhatikan konsep Triple Bottom Line: People, Planet dan Profit dalam mewujudkan lingkungan yang sehat. MMS memandang perlunya gerakan dan komitmen bersama untuk peduli lingkungan. Untuk itu melalui peringatan HKN dapat menjadi momentum penggerak bagi kita semua dalam upaya penerapan pola hidup sehat juga pelestarian lingkungan hidup baik di lingkungan kerja maupun bagi lingkungan jalan tol Tangerang-Merak," ungkap Rury.