Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tangerang mengajak dan memberikan kesempatan kepada masyarakat yang ingin mendirikan perpustakaan wilayah sebagai upaya meningkatkan minat baca.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Kota Tangerang Engkos Zarkasyi di Tangerang, Kamis, mengatakan permohonan mendirikan perpustakaan bisa diajukan kepada RT/RW dan kelurahan atau kecamatan setempat.
Nantinya setelah laporan permohonan diterima, kata dia, maka DPAD melakukan peninjauan serta pembinaan dan membantu dalam penyediaan buku untuk perpustakaan tersebut.
"Harapannya, dengan adanya perpustakaan di lingkungan sekitar masyarakat di Kota Tangerang, dapat menumbuhkan kembali minat baca, khususnya bagi anak-anak," kata Engkos dalam keterangannya.
Baca juga: Tingkatkan gemar membaca, OPD harus punya perpustakaan khusus
Ia mengatakan dengan semakin banyaknya perpustakaan di wilayah, maka tak ada lagi warga sekitar yang kesulitan memperoleh buku yang dibutuhkan dan tempat membaca yang nyaman.
"Dengan adanya perpustakaan di wilayah juga bisa sebagai tempat bermain yang edukatif dan positif bagi mereka,” kata Engkos.
Sementara itu sejak tahun 2018, tercatat sudah ada 30 perpustakaan yang ada di Kota Tangerang di bawah binaan Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah. Perpustakaan itu juga berkolaborasi dengan masyarakat sekitar agar manfaatnya bisa tepat sasaran.
"Kami DPAD mendukung dengan memberikan fasilitas berupa peminjaman buku yang dibutuhkan, pembinaan dalam pengelolaan perpustakaan, serta tunjangan sebesar Rp300 ribu per bulan yang diberikan setiap satu triwulan,” pungkas Engkos Zarkasyi.
Baca juga: Polres Metro Tangerang sita 5.509 butir obat keras dari toko kosmetik
Baca juga: Pakar: masyarakat harus pelajari "bela diri" di internet
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Kota Tangerang Engkos Zarkasyi di Tangerang, Kamis, mengatakan permohonan mendirikan perpustakaan bisa diajukan kepada RT/RW dan kelurahan atau kecamatan setempat.
Nantinya setelah laporan permohonan diterima, kata dia, maka DPAD melakukan peninjauan serta pembinaan dan membantu dalam penyediaan buku untuk perpustakaan tersebut.
"Harapannya, dengan adanya perpustakaan di lingkungan sekitar masyarakat di Kota Tangerang, dapat menumbuhkan kembali minat baca, khususnya bagi anak-anak," kata Engkos dalam keterangannya.
Baca juga: Tingkatkan gemar membaca, OPD harus punya perpustakaan khusus
Ia mengatakan dengan semakin banyaknya perpustakaan di wilayah, maka tak ada lagi warga sekitar yang kesulitan memperoleh buku yang dibutuhkan dan tempat membaca yang nyaman.
"Dengan adanya perpustakaan di wilayah juga bisa sebagai tempat bermain yang edukatif dan positif bagi mereka,” kata Engkos.
Sementara itu sejak tahun 2018, tercatat sudah ada 30 perpustakaan yang ada di Kota Tangerang di bawah binaan Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah. Perpustakaan itu juga berkolaborasi dengan masyarakat sekitar agar manfaatnya bisa tepat sasaran.
"Kami DPAD mendukung dengan memberikan fasilitas berupa peminjaman buku yang dibutuhkan, pembinaan dalam pengelolaan perpustakaan, serta tunjangan sebesar Rp300 ribu per bulan yang diberikan setiap satu triwulan,” pungkas Engkos Zarkasyi.
Baca juga: Polres Metro Tangerang sita 5.509 butir obat keras dari toko kosmetik
Baca juga: Pakar: masyarakat harus pelajari "bela diri" di internet
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023