Anyer, Banten (Antara News) - Kecamatan Anyer Kabupaten Serang, Banten, mengerahkan empat mesin pompa penyedot untuk menanggulangi genangan banjir di sejumlah desa di daerah itu.

"Kami menggunakan mesin pompa penyedot air untuk menangani genangan banjir yang menimpa permukiman  warga," kata Camat Anyer Kabupaten Serang, Banten, Khairil Anwar, Rabu.

Saat ini, beberapa desa masih tergenang banjir setinggi 20-30 sentimeter karena lokasinya berada  di dataran rendah.

Pemerintah kecamatan bersama tim gabungan kebencanaan melakukan penyedotan air di permukiman warga juga sekolah.

Penyedotan air banjir tersebut nantinya dibuang ke laut juga aliran sungai.

Sebab, sejak tiga hari terakhir genangan banjir masih terjadi, seperti Desa Mekarsari dan Anyer.

"Kami berharap mesin penyedot pompa itu dapat menangani masalah banjir itu," katanya.

Menurut dia, mesin penyedot air tersebut mendapat pinjaman dari Dinas Pertanian Kabupaten Serang.

Mereka petugas melakukan penyedotan air dan sebagian sudah kembali surut juga warga kembali menempati kediamannya.

"Kami optimistis Kamis (28/7) besok dipastikan semua desa sudah mengering melalui mesin pompa sedot itu," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya juga melakukan pengerukan tanah longsor di Desa Sindang Mandi dengan menggunakan alat berat bantuan dari Dinas Bina Marga Kabupaten Serang.

Pengerukan tanah longsor tersebut melibatkan pasukan Batalion 320 Badak Putih Kabupaten Pandeglang.

Sebab, lokasi Desa Sindang Mandi merupakan daerah longsor karena tofografinya perbukitan dan pegunungan.

"Kami berharap longsoran tanah itu bisa ditangani dengan baik," ujarnya.

Ia menyebutkan, banjir yang menenggelamkan sebanyak 2.310 unit rumah itu tersebar di 10 desa di daerah itu.

Selain merendam ribuan rumah juga sebanyak 202 unit rumah rusak berat, 52 rumah hilang hingga rata dengan tanah, 11 unit sekolah rusak, 594 hektar tanaman padi rusak dan seorang warga bernama Muhit (12) luka parah akibat terkena kayu.

Mereka warga yang terkena musibah itu tersebar di 10 desa antara lain Desa Mekarsari, Tanjung Manis, Sindang Mandi, Cikoneng, Kosambi Ronyok, Bandulu, Anyer, Sindang Karya, Bunjara dan Grogol.

"Kami berharap semua lokasi banjir dan longsor sudah bisa ditempati warga pada Kamis besok," katanya.

Pewarta: Mansyur

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2016