Tangerang (Antara News) - Tiga wilayah di Tangerang Raya memiliki dampak ekonomi yang sangat signifikan terhadap ekonomi di Provinsi Banten.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten, Budi Hartato Setyawan di Tangerang, Kamis, mengatakan, bobot dampak perekonomian wilayah Tangerang terhadap Banten sampai 70 persen.

Diakuinya, pertumbuhan ekonomi di tiga wilayah Tangerang saat ini sangat begitu pesat. Apalagi adanya keberadaan Bandara Soekarno - Hatta dan pembangunan hotel dan pemukiman.

"Ekonomi di Provinsi Banten, sangat terkait dengan tiga wilayah di Tangerang Raya. Karena, pergerakan ekonomi Tangerang raya sangat begitu siginifikan," kata Budi dalam Rapat Koordinasi BI - Pemda di Kota Tangerang.

Budi juga menambahkan, pertumbuhan penduduk dan pembangunan di tiga wilayah Tangerang sangat begitu pesat.

Maka itu, Bank Indonesia mendorong tiga wilayah di Tangerang untuk mengembang strategi smart city dalam pembangunan daerah.

Smart City merupakan sebagai solusi dalam pekerjaan seperti mengatasi macet, sampah, dan laporan keuangan.

"Dengan adanya forum ini, kita harapkan wilayah Tangerang bisa memberikan strategi dalam mendorong ekonomi di daerah maupun nasional," ujarnya.

Dalam kegiatan Rapat Koordinasi BI - Pemda, dihadiri dua kepala daerah yakni Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie.

Tema yang diangkat dalam kegiatan ini adalah perkembangan dan strategi pemerintah daerah menuju smart city melalui perluasan elektronifikasi.

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2016