Kanwil Pajak Banten Sosialisasi Di 'Car Free Day' Bintaro

Tangerang (Antara News) - Kanwil DJP banten terus melakukan upaya sosialisasi pajak e-filing di berbagai wilayah di Banten, salah satunya melalui Kampanye Simpatik "Sehat Bersama Pajak di Car Free day Bintaro". 

"Kegiatan sosialisasi ini akan terus kami lakukan sebagai upaya  kami dalam rangka mengenalkan pajak dan e-Filing kepada masyarakat".kata Kepala kanwil DJP Banten Catur Rini Widosari saat melakukan Kampanye Simpatik dengan tema "Sehat Bersama Pajak di Car Free day Bintaro" di Bintaro Tangerang selatan, Minggu.

Catur Rini mengatakan, Program sosialisasi Dengan  Tax Vaganza “Sehat Bersama Pajak dilaksanakan di area Car Free Day Bintaro, Jalan Bintaro Boulevard, Kota Tangerang Selatan. Acara yang berlangsung meriah ini dibuka dengan  senam, barongsai dan dilanjutkan dengan jalan sehat pada pukul 06.00, Tax Vaganza ini  ditutup dengan konsultasi dan pembagian doorprize pada pukul 09.00 WIB.

 

Dalam acara tersebut selain  dihadiri oleh Kepala Kanwil DJP Banten beserta seluruh jajaran eselon 3, juga dihadiri oleh berbagai perwakilan tax center di wilayah Tangerang Selatan binaan Kanwil DJP Banten, yaitu Tax Center Universitas Muhammadiyah Jakarta, Tax Center Universitas Pamulang, Tax Center Politeknik Keuangan Negara STAN, Tax Center Universitas Islam Negeri Jakarta, dan Tax Center Universitas Ahmad Dahlan, serta anggota Ikatan Konsultan Pajak Indonesia. 

Kepala Kanwil juga mengatakan, Tax Vaganza ini bertujuan untuk mengenalkan kepada masyarakat tentang pajak, terlebih mengingatkan kepada Wajib Pajak untuk melaporkan SPT nya paling lambat 31 Maret 2016 dengan menggunakan e-Filing.

"E-Filing akan membantu masyarakat melaporkan SPT nya dengan cepat, mudah, dimana saja, kapan saja, dan tanpa antrian "tambahnya

Selain itu kata Catur, kepatuhan wajib pajak yang masih rendah yakni kurang dari 60 persen, merupakan tantangan bagi Kanwil DJP Banten untuk bisa terus mengajak Wajib Pajak di Propinsi Banten, untuk mau patuh melaporkan SPT Tahunannya dengan batas akhir 31 Maret 2016 bagi Wajib Pajak Orang Pribadi dan 30 April 2016 bagi Wajib Pajak Badan. 

Dengan semakin seringnya kampanye dan penyuluhan, kata dia, diharapkan tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya pajak ikut tumbuh seiring dengan makin bertambahnya tuntutan penerimaan yang ditargetkan oleh Pemerintah terhadap DJP secara Nasional.