Sebanyak delapan orang siswa Binus School Education mengikuti pelatihan kemampuan leadership yang diselenggarakan Asia Pacific Young Leaders Convention (APYLC) di St. Paul's Collegiate School in Hamilton, Selandia Baru pada 12 sampai 16 April 2023.
"Dalam pelatihan kemampuan kepemimpinan ini diikuti delapan orang dari siswa Binus School Simprug, Serpong, Bekasi, dan Semarang," kata President of Binus School Education, Michael Wijaya Hadipoespito melalui keterangan tertulis diterima di Tangerang, Rabu.
Ia mengatakan, pada ajang APYLC yang mengusung tema “Beauty in Outdoors” ini menjadi kesempatan bagi siswa yang terlibat sebagai peserta untuk mengasah kemampuan leadership melalui beragam aktivitas, diantaranya seperti outdoor dan group discussion bersama para peserta lainnya yang berasal dari lintas negara, seperti Selandia Baru, Jepang, China, dan Taiwan.
"Melalui forum ini, delegasi dari Binus School Education juga memiliki kesempatan untuk mempelajari budaya baru sekaligus memperkenalkan budaya Indonesia kepada peserta lainnya," katanya.
Ia menyebutkan, program seperti APYLC juga dinilai sangat membantu proses pembelajaran siswa, terlebih dalam membuka wawasan dan pengalaman baru yang diharapkan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat.
"APYLC juga akan menjadi momen untuk menjalin koneksi secara global yang sangat bermanfaat untuk kedepannya," ujar dia.
Ia juga menyampaikan, pada tahun ini pihaknya menjadi salah satu delegasi dari Indonesia pada APYLC. Program ini juga masih selaras dengan tiga pilar pendidikan kami dalam menciptakan karakter teladan (exemplary character), pembelajaran inovatif (innovative learning), dan pemimpin penuh kasih (compassionate leadership)
"Melalui forum APYLC, Binus School Education juga mendapat kesempatan untuk memperkenalkan dan mempresentasikan profil Binus School di hadapan delegasi negara-negara lain," ungkapnya.
Forum APYLC menjadi tempat bagi pelajar-pelajar di sejumlah negara untuk berkumpul dan bertukar pikiran, dengan tujuan dapat menumbuhkan jiwa kepemimpinan yang bisa memecahkan berbagai masalah, baik permasalahan lokal hingga global.
Salah satu delegasi dari Binus School Education, Louisa Aretha, yang juga merupakan siswa kelas XI di Binus Serpong mengaku sangat bersyukur dapat menjadi bagian dari delegasi APYLC kali ini.
"Banyak pengalaman baru yang kami dapatkan selama mengikuti APYLC, mulai dari workshop, breakout groups, dan aktivitas-aktivitas lainnya yang tentunya sangat berbeda dengan aktivitas yang biasa kita lakukan. Kami juga bertemu dengan banyak peserta lainnya yang berasal dari berbagai negara, ini adalah pengalaman yang sangat mengesankan," kata Louisa.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
"Dalam pelatihan kemampuan kepemimpinan ini diikuti delapan orang dari siswa Binus School Simprug, Serpong, Bekasi, dan Semarang," kata President of Binus School Education, Michael Wijaya Hadipoespito melalui keterangan tertulis diterima di Tangerang, Rabu.
Ia mengatakan, pada ajang APYLC yang mengusung tema “Beauty in Outdoors” ini menjadi kesempatan bagi siswa yang terlibat sebagai peserta untuk mengasah kemampuan leadership melalui beragam aktivitas, diantaranya seperti outdoor dan group discussion bersama para peserta lainnya yang berasal dari lintas negara, seperti Selandia Baru, Jepang, China, dan Taiwan.
"Melalui forum ini, delegasi dari Binus School Education juga memiliki kesempatan untuk mempelajari budaya baru sekaligus memperkenalkan budaya Indonesia kepada peserta lainnya," katanya.
Ia menyebutkan, program seperti APYLC juga dinilai sangat membantu proses pembelajaran siswa, terlebih dalam membuka wawasan dan pengalaman baru yang diharapkan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat.
"APYLC juga akan menjadi momen untuk menjalin koneksi secara global yang sangat bermanfaat untuk kedepannya," ujar dia.
Ia juga menyampaikan, pada tahun ini pihaknya menjadi salah satu delegasi dari Indonesia pada APYLC. Program ini juga masih selaras dengan tiga pilar pendidikan kami dalam menciptakan karakter teladan (exemplary character), pembelajaran inovatif (innovative learning), dan pemimpin penuh kasih (compassionate leadership)
"Melalui forum APYLC, Binus School Education juga mendapat kesempatan untuk memperkenalkan dan mempresentasikan profil Binus School di hadapan delegasi negara-negara lain," ungkapnya.
Forum APYLC menjadi tempat bagi pelajar-pelajar di sejumlah negara untuk berkumpul dan bertukar pikiran, dengan tujuan dapat menumbuhkan jiwa kepemimpinan yang bisa memecahkan berbagai masalah, baik permasalahan lokal hingga global.
Salah satu delegasi dari Binus School Education, Louisa Aretha, yang juga merupakan siswa kelas XI di Binus Serpong mengaku sangat bersyukur dapat menjadi bagian dari delegasi APYLC kali ini.
"Banyak pengalaman baru yang kami dapatkan selama mengikuti APYLC, mulai dari workshop, breakout groups, dan aktivitas-aktivitas lainnya yang tentunya sangat berbeda dengan aktivitas yang biasa kita lakukan. Kami juga bertemu dengan banyak peserta lainnya yang berasal dari berbagai negara, ini adalah pengalaman yang sangat mengesankan," kata Louisa.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023