Tangerang (Antara News) - Sebanyak 2.111 personel gabungan dari Kepolisian dan TNI akan melakukan pengamanan dalam Pilkada Kota Tangerang Selatan Rabu.

Kasubag Humas Polres Tangsel Kompol Mashuri, di Tangerang, Rabu, mengatakan, ada 941 personel yang ditempatkan di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Pasukan tersebut terdiri dari 230 Personel Polres Jakarta Selatan, 244 personel Polres Kota Tangerang Kabupaten dan 517 personel dari Polres Tangerang Selatan.

Selain itu, ada juga 160 personel pasukan BKO, 300 personel atau tiga SSK Brimob, 300 personel Sabhara Polda Metro Jaya, 10 personel Serse Kriminal Khusus, 10 personel Intel Kam PMJ, 30 personel Restro Tangerang, 30 personel Resta Tangerang, 30 Personel Res Jaksel dan 50 personel Banum Pendu.

Sementara itu, untuk kekuatan pengamanan dari unsur TNI yakni berasal dari Kodim 05/06 Tangerang sebanyak 450 personel.

"Pengamanan sudah dilakukan sebelum hari pelaksanaan pencoblosan. Mulai dari TPS dan beberapa objek penting lainnya," ujarnya.

Ketua KPU Kota Tangerang Selatan, Muhammad Subhan mengatakan, proses pendistribusian logistik telah dilaksanakan ke masing-masing TPS.

Sejumlah wilayah pun sudah mendirikan TPS dengan beraneka ragam model sesuai dengan keinginan warga setempat.

Pihaknya berharap agar seluruh warga Tangerang Selatan bisa memberikan hak suaranya pada pemilihan wali kota dan wakil wali kota.

Perlu diketahui, Pilkada Tangerang Selatan diikuti tiga pasangan calon yakni Ikhsan Mojo - Li Claudia nomor urut satu, pasangan Arsid - Elvier nomor urut dua dan Airin - Benyamin nomor urut tiga.

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2015