Tangerang (Antara News) - Pemerintah Kota Tangerang berhasil meraih penghargaan Swastisaba Wistara dari Kementerian Kesehatan. 

Penghargaan diterima langsung oleh Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah dari Menteri Kesehatan, Nila Djuwita F. Moeloek.

Swastisaba Wistara merupakan Penghargaan atas komitmen Pemerintah Kota dalam menerapkan tujuh dari sembilan tatanan kota/ kabupaten sehat.

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah di Tangerang, Selasa, mengatakan, masalah kesehatan selalu menjadi perhatian utama bagi dirinya beserta jajarannya di Pemerintah Kota Tangerang. 

Hal ini dibuktikan dengan anggaran kesehatam tahun ini yang tidak kurang 300 Miliar telah digelontorkan untuk menyelesaikan seluruh permasalahan kesehatan masyarakat kota yang bermottokan akhlakul kharimah ini.

"Komitmen kami jelas, dengan anggaran yang kami punya kami ingin mewujudkan Kota ini menjadi Kota yang layak huni, sesuai dengan program Tangerang LIVE," katanya.

Ditambahkannya, penghargaan Swastisaba ini adalah kali ketiga yang diraih dengan sebelumnya pada tahun 2011 hanya memperoleh Swastisaba Padapa, lalu tahun 2013 meningkat menjadi Wiwerda dan saat ini meraih Swastisaba Wistara.

"Setiap tahunnya, kami terus berupaya untuk memperbaiki setiap kekurangan yang ada, meskipun kami telah mendapatkan predikat wistara, kami akan terus berupaya mempertahankan dan meningkatkannya menjadi semakin lebih baik lagi," ujarnya.

Menteri Kesehatan menyampaikan apresiasinya kepada seluruh Kota dan Kabupaten yang telah berhasil menerapakan tatanan Kota dan Kabupaten sehat. 

Baginya, melalui keberhasilan ini menunjukkan adanya kerjasama yang baik dari seluruh elemen yang ada baik dari pemerintah pusat, daerah, swasta hingga masyarakat untuk sama - sama mensukseskan pembangunan di bidang kesehatan.

Untuk itu diharapkannya, kedepan kerjasama yang baik akan terus terjalin, karena menangani masalah kesehatan ini tidak dapat dilakukan sendiri - sendiri.

Penghargaan swastisaba Wistara diberikan kepada Kota dan Kabupaten yang telah berhasil menerapkan lima atau lebih dari 9 tatanan yang diamanahkan. 

Sementara untuk Wiwerda diberikan kepada Kota Kabupaten yang berhasil menerapkan tiga hingga empat tatanan, dan yang terendah adalah Padapa bagi yang berhasil merepakan minimal dua tatanan

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2015