Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan penghargaan dari BPJS Kesehatan karena Cakupan Kesehatan Semesta atau Universal Health Coverage (UHC) sudah mencapai 99,04 persen dari target 98 persen sesuai amanah Inpres Nomor 1 tahun 2022.
"Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dianggap berhasil dalam mewujudkan UHC sehingga meraih penghargaan dari BPJS Kesehatan," kata Wali Kota Arief dalam keterangannya di Tangerang, Selasa, usai menerima penghargaan di Balai Sudirman Jakarta.
Wali Kota berharap penghargaan tersebut bisa memotivasi PemkotTangerang untuk terus memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada seluruh masyarakat.
"Terima kasih atas kepercayaan pemerintah pusat, Kota Tangerang mendapatkan UHC mudah-mudahan ini menjadi komitmen kami pemda untuk bisa memberikan pelayanan semesta bagi masyarakat Kota Tangerang, " katanya.
UHC merupakan amanah dari Inpres Nomor (Inpres) 1 tahun 2022 untuk mewujudkan target 98 persen penduduk Indonesia terlindungi kesehatannya melalui alokasi anggaran dan pembayaran iuran serta bantuan iuran yang didaftarkan oleh pemda.
"Tentunya hasil ini juga berkat dukungan banyak pihak, mulai dari masyarakat, BPJS, dan juga DPRD, yang telah mendukung Program UHC di kota Tangerang," katanya.
Sementara itu di Kota Tangerang, capaian jaminan kesehatannya sudah di atas target UHC yaitu sebesar 99,04 persen atau 1.854.936 peserta dengan 375.350 peserta adalah penerima program Pembayaran Bantuan Iuran melalui pendanaan APBD.
"Capaian UHC Kota Tangerang 99,04 persen dan 375.350 pesertanya adalah PBI dari APBD," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr Dini Anggraeni.
Sebagai bentuk perhatian Pemkot Tangerang dalam pelayanan kesehatan, selama satu dasawarsa terakhir telah ada Program Jaminan Kesehatan dan Pengobatan yang Dibiayai Pemerintah (Jabat Sehat) bagi seluruh masyarakat Kota Tangerang.
"Masyarakat bisa memanfaatkan layanan tersebut secara cuma-cuma di 35 RS yang ada di kota Tangerang dengan catatan di kelas 3," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
"Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dianggap berhasil dalam mewujudkan UHC sehingga meraih penghargaan dari BPJS Kesehatan," kata Wali Kota Arief dalam keterangannya di Tangerang, Selasa, usai menerima penghargaan di Balai Sudirman Jakarta.
Wali Kota berharap penghargaan tersebut bisa memotivasi PemkotTangerang untuk terus memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada seluruh masyarakat.
"Terima kasih atas kepercayaan pemerintah pusat, Kota Tangerang mendapatkan UHC mudah-mudahan ini menjadi komitmen kami pemda untuk bisa memberikan pelayanan semesta bagi masyarakat Kota Tangerang, " katanya.
UHC merupakan amanah dari Inpres Nomor (Inpres) 1 tahun 2022 untuk mewujudkan target 98 persen penduduk Indonesia terlindungi kesehatannya melalui alokasi anggaran dan pembayaran iuran serta bantuan iuran yang didaftarkan oleh pemda.
"Tentunya hasil ini juga berkat dukungan banyak pihak, mulai dari masyarakat, BPJS, dan juga DPRD, yang telah mendukung Program UHC di kota Tangerang," katanya.
Sementara itu di Kota Tangerang, capaian jaminan kesehatannya sudah di atas target UHC yaitu sebesar 99,04 persen atau 1.854.936 peserta dengan 375.350 peserta adalah penerima program Pembayaran Bantuan Iuran melalui pendanaan APBD.
"Capaian UHC Kota Tangerang 99,04 persen dan 375.350 pesertanya adalah PBI dari APBD," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr Dini Anggraeni.
Sebagai bentuk perhatian Pemkot Tangerang dalam pelayanan kesehatan, selama satu dasawarsa terakhir telah ada Program Jaminan Kesehatan dan Pengobatan yang Dibiayai Pemerintah (Jabat Sehat) bagi seluruh masyarakat Kota Tangerang.
"Masyarakat bisa memanfaatkan layanan tersebut secara cuma-cuma di 35 RS yang ada di kota Tangerang dengan catatan di kelas 3," ujarnya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023