Tangerang (Antara News) - Komisi Pemilihan Umum dan Panitia Pengawas Pemilu Kota Tangerang Selatan menemukan 6.046 pemilih ganda yang ada di tujuh kecamatan kota tersebut.

Ketua Divisi Pengawasan Panwaslu Kota Tangerang Selatan Muhammad Acep di Tangerang, Sabtu mengatakan, ketujuh kecamatan itu di antaranya Serpong terdapat 2.638 pemilih ganda, Pamulang terdapat 1.608 orang, Serpong Utara 740, Ciputat Timur 647 orang, Pondok Aren 224 orang, dan Ciputat 189 orang.

"Paling banyak pemilih ganda terdapat di Kecamatan Serpong dengan total 2.683 orang. Sehingga total seluruhnya mencapai 6.046 orang jika digabung dengan enam kecamatan lainnya," ujarnya.

Menurut dia, pada saat sinkronisasi data yang dilakukan Panwaskada dengan KPU pekan lalu, hanya ditemukan 4.687 pemilih ganda.

Tetapi setelah dilakukan rekapitulasi kembali ternyata ditemukan lagi 1.359 orang yang masuk dalam pemilih ganda.

Selain itu, pihaknya pun mendata sebanyak 13.435 orang yang masuk sebagai pendatang baru.

Ia mengatakan, pihaknya masih terus melakukan verifikasi apakah warga pendatang itu bisa memberikan hak suaranya saat pemilihan tanggal 9 Desember nanti.

"Untuk pendatang baru masih kita kaji," ujarnya.

Ketua KPU Tangerang Selatan Muhammad Subhan mengatakan saat ini pihaknya sedang menindaklanjuti temuan pemilih ganda itu.

PPK dan PPS pun sudah terjun ke lapangan untuk melakukan tindakan sesuai aturan.

Ada dua hal yang dilakukan yakni mendapatkan data pemilih ganda dan melakukan pengecekan ulang melalui sistem yang ada.

Termasuk dengan mendatangi warga pemilih ganda untuk menanyakan langsung.

"Kalau memang nantinya ditemukan orang yang sama maka akan dilakukan penghapusan. Sebab, bisa saja ganda itu karena nama yang sama tetapi beda alamat," tegasnya.

Pilkada Kota Tangerang Selatan diikuti oleh tiga pasangan yakni Ikhsan Modjo-Li Claudia, Arsid-Elvier dan petahana Airin-Benyamin.

Saat ini, ketiga calon sedang melakukan kampanye.

Pewarta: Irfan

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2015