Social Bread berkolaborasi dengan MD Co milik memberikan pelatihan keterampilan dan pengembangan bisnis melalui pemasaran digital kepada 70 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Founder dan CEO Social Bread, Edho Zell di Tangerang Jumat mengatakan, acara workshop dan talk show BErtumbuh BAreng Socbread (BeBaS) dengan tema besar acara Creative in Business bertujuan untuk membantu pertumbuhan UMKM di era digitalisasi dan media sosial.

"Kami ingin ikut berperan memberdayakan UMKM agar dapat maju dengan memanfaatkan digitalisasi teknologi dan sosial media. Sehingga UMKM brand lokal bisa berkembang dan terus maju," kata Edho Zell dalam workshop dan talk show bertajuk Creative in Business di Social Bread Creator Hub, The Breeze, BSD City, Tangerang, Jumat.

Dalam workshop dan talk show tersebut, puluhan pelaku UMKM bersemangat mengikuti workshop yang menyajikan dua tema penting yakni Creative Strategy in Marketing dan Entrepreneur Mindset. Selain itu mereka juga antusias mengikuti talk show dengan topik, Creative in Business.

Edho menjelaskan, Social Bread adalah sebuah platform yang menjembatani usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) brand lokal dengan konten kreator. UMKM dan konten kreator dapat saling berkolaborasi sehingga menghasilkan dampak yang lebih signifikan untuk pemilik UMKM.

"Social Bread sudah berdiri sejak Juni 2020 dan membantu lebih dari 500 UMKM di kota besar di Indonesia," ujarnya

Founder & CMO Social Bread, Ester Jeanette menuturkan, tujuan di tahun 2023 siap membantu lebih dari 3000 UMKM Go Digital melalui platform yang sudah launching sejak lima bulan yang lalu.

Maraknya live shopping juga menjadi peluang yang besar untuk para pemilik UMKM meningkatkan omsetnya di media sosial. Dengan adanya tren, insight, konten kreator asli, official partner di beberapa media sosial dan value yang impactful serta relevan, Social Bread dapat membantu para UMKM bertumbuh dan berdampak bisnisnya.

Melihat ke depan bahwa ekonomi kreatif akan menjadi pemulihan ekonomi nasional dengan adanya isu potensi resesi di 2023," katanya.

CEO Digital Tech Ecosystem & Development Sinar Mas Land, Irawan Harahap mengatakan Sinar Mas Land melalui Digital Hub sangat mendukung kegiatan workshop dan talk show yang diinisiasi oleh Social Bread karena dapat berguna bagi pertumbuhan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) dengan cara memanfaatkan pemasaran digital. Social Bread merupakan salah satu tenant yang baru bergabung dalam ekosistem Digital Hub.

"Di era teknologi digital seperti saat ini, para pelaku UMKM perlu meningkatkan kualitas produk dan pemasaran dalam menghadapi persaingan global. Kegiatan ini juga sejalan dengan upaya Sinar Mas Land melalui Digital Hub untuk mendorong digitalisasi di berbagai sektor termasuk UMKM yang menjadi salah satu pilar penting dalam membangun ekonomi bangsa," katanya.

Sementara itu, Managing Partner MD Capital, Merry Riana, mengatakan, kegiatan Workshop dan talk show BeBaS - Creative Business ini merupakan sebuah kesempatan berkolaborasi yang sangat baik. Sebab Social Bread dan MD Co memiliki tujuan yang sama yakni memberdayakan entrepreneur.

"Senang sekali bisa bekerja sama dengan Social Bread dan Edho Zell, karena kami sama-sama memiliki hati dan misi untuk mendukung para penggiat UMKM di Indonesia," kata Merry Riana.

Menurut Merry, melalui acara ini tentunya akan banyak wawasan yang didapatkan para entrepreneur UMKM. Dari segi marketing, Social Bread bersama Edho Zell dapat membagikan strategi marketing melalui social media.

"Kemudian di sisi lain dari aspek marketing, saya sebagai representatif MD Co akan memberikan sharing pengalaman saya berbisnis lebih dari 20 tahun. Semoga melalui acara kolaborasi Social Bread & MD Co banyak hal bermanfaat dan aplikatif yang diperoleh para penggiat UMKM," kata Merry.

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023