Angka pengangguran di Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, pada tahun 2022 turun sekitar tujuh persen jika dibandingkan dengan angka pengangguran pada tahun sebelumnya, kata pejabat Dinas Tenaga Kerja.
"Angka pengangguran di Kabupaten Tangerang tahun 2022 menurut data BPS sebanyak 155.846 orang. Angka tersebut menurun sebanyak 10.952 orang atau sebesar 7,02 persen dibandingkan dengan angka tahun 2021 yakni sebanyak 166.798 orang," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tangerang Rudi Hartono sebagaimana dikutip dalam siaran pers pemerintah daerah di Tangerang, Selasa.
Baca juga: Meski PPKM dicabut, Pemkab Tangerang tetap wajibkan warga patuhi prokes
Menurut dia, penurunan angka pengangguran di Kabupaten Tangerang selama tahun 2022 tidak lepas dari upaya pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam menyebarluaskan informasi lowongan kerja.
"Salah satu penyebab tingginya angka pengangguran adalah informasi lowongan pekerjaan yang tidak tersampaikan kepada para pencari kerja," katanya.
"Dengan penyebarluasan informasi lowongan pekerjaan seperti job fair online dengan menggunakan aplikasi siapkerja.tangerangkab.go.id, kami merasa sangat efektif untuk menekan angka pengangguran di Kabupaten Tangerang," ia menambahkan.
Selain meningkatkan penyebarluasan informasi lowongan pekerjaan, ia mengatakan, Dinas Tenaga Kerja memfasilitasi perusahaan melakukan perekrutan tenaga kerja secara daring maupun luring.
Dia juga mengemukakan bahwa angka pengangguran di Kabupaten Tangerang pada awal pandemi tahun 2020 sempat melonjak menjadi 13,06 persen dari 8,91 persen pada 2019.
Peningkatan angka pengangguran tersebut, menurut dia, berhasil diturunkan berkat program-program pemulihan ekonomi yang gencar dilakukan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
Ia menyampaikan bahwa di wilayah Kabupaten Tangerang pencari kerja paling banyak berada di Kecamatan Cikupa, Balaraja, dan Pasar Kemis.
"Pencari kerja terbanyak berasal di tiga lokasi tersebut karena memang lokasi tersebut merupakan kawasan industri, sehingga pencari kerja terpusat di wilayah kecamatan tersebut," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
"Angka pengangguran di Kabupaten Tangerang tahun 2022 menurut data BPS sebanyak 155.846 orang. Angka tersebut menurun sebanyak 10.952 orang atau sebesar 7,02 persen dibandingkan dengan angka tahun 2021 yakni sebanyak 166.798 orang," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tangerang Rudi Hartono sebagaimana dikutip dalam siaran pers pemerintah daerah di Tangerang, Selasa.
Baca juga: Meski PPKM dicabut, Pemkab Tangerang tetap wajibkan warga patuhi prokes
Menurut dia, penurunan angka pengangguran di Kabupaten Tangerang selama tahun 2022 tidak lepas dari upaya pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam menyebarluaskan informasi lowongan kerja.
"Salah satu penyebab tingginya angka pengangguran adalah informasi lowongan pekerjaan yang tidak tersampaikan kepada para pencari kerja," katanya.
"Dengan penyebarluasan informasi lowongan pekerjaan seperti job fair online dengan menggunakan aplikasi siapkerja.tangerangkab.go.id, kami merasa sangat efektif untuk menekan angka pengangguran di Kabupaten Tangerang," ia menambahkan.
Selain meningkatkan penyebarluasan informasi lowongan pekerjaan, ia mengatakan, Dinas Tenaga Kerja memfasilitasi perusahaan melakukan perekrutan tenaga kerja secara daring maupun luring.
Dia juga mengemukakan bahwa angka pengangguran di Kabupaten Tangerang pada awal pandemi tahun 2020 sempat melonjak menjadi 13,06 persen dari 8,91 persen pada 2019.
Peningkatan angka pengangguran tersebut, menurut dia, berhasil diturunkan berkat program-program pemulihan ekonomi yang gencar dilakukan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
Ia menyampaikan bahwa di wilayah Kabupaten Tangerang pencari kerja paling banyak berada di Kecamatan Cikupa, Balaraja, dan Pasar Kemis.
"Pencari kerja terbanyak berasal di tiga lokasi tersebut karena memang lokasi tersebut merupakan kawasan industri, sehingga pencari kerja terpusat di wilayah kecamatan tersebut," katanya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023