Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, kejuaraan dunia Wushu Junior Ke-VIII Tahun 2022 di ICE BSD Serpong bisa menjadi momentum dalam menciptakan tata kelola perdamaian dunia.
"Karena sejatinya, wushu bukan hanya olahraga yang bersifat prestasi semata, tetapi juga olahraga yang mengikat persahabatan dari seluruh bangsa-bangsa di dunia," kata Al Muktabar di Serang, Selasa.
Baca juga: Gubernur Banten optimistis Inflasi Provinsi Banten terkendali
Menurut Al Muktabar, kejuaraan wushu tersebut menjadi pesan penting bagi seluruh negara peserta di tengah terjadinya peperangan antarnegara yang berdampak pada kondisi perekonomian dunia.
Sebelumnya, Al Muktabar ikut menghadiri pembukaan kejuaraan dunia Wushu Junior Ke-VIII Tahun 2022 di ICE BSD Serpong, Tangerang, Senin. Acara yang dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu diikuti oleh lebih 60 negara di dunia.
Turut hadir dalam pembukaan acara tersebut Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Wushu Indonesia Airlangga Hartarto yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali, Sekretaris Jenderal Federasi Wushu Internasional (IWUF) Zhang Qiuping, jajaran pengurus KONI pusat dan Bupati Tangerang M Zaki Iskandar serta undangan lainnya.
Selain untuk menciptakan perdamaian dunia, kata Al Muktabar, pertandingan wushu yang diikuti oleh sekitar 807 peserta itu juga akan mendorong tumbuhnya ekonomi-ekonomi produktif, tata pergaulan serta persahabatan antar negara.
"Yang pada akhirnya nanti ekonomi Provinsi Banten akan terus terjaga dengan baik di tengah kondisi ancaman resesi global," katanya.
Dikatakan Al Muktabar, Pemprov Banten akan terus mendorong prestasi olahraga wushu di Banten agar bisa berprestasi baik di tingkat nasional maupun internasional, mengingat olahraga wushu ini sangat luar biasa potensinya.
"Apalagi tadi bapak Presiden diberikan penghargaan level tertinggi di dunia, yakni level sembilan. Itu menjadi motivasi bagi kita semua," kata Al Muktabar.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
"Karena sejatinya, wushu bukan hanya olahraga yang bersifat prestasi semata, tetapi juga olahraga yang mengikat persahabatan dari seluruh bangsa-bangsa di dunia," kata Al Muktabar di Serang, Selasa.
Baca juga: Gubernur Banten optimistis Inflasi Provinsi Banten terkendali
Menurut Al Muktabar, kejuaraan wushu tersebut menjadi pesan penting bagi seluruh negara peserta di tengah terjadinya peperangan antarnegara yang berdampak pada kondisi perekonomian dunia.
Sebelumnya, Al Muktabar ikut menghadiri pembukaan kejuaraan dunia Wushu Junior Ke-VIII Tahun 2022 di ICE BSD Serpong, Tangerang, Senin. Acara yang dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu diikuti oleh lebih 60 negara di dunia.
Turut hadir dalam pembukaan acara tersebut Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Wushu Indonesia Airlangga Hartarto yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali, Sekretaris Jenderal Federasi Wushu Internasional (IWUF) Zhang Qiuping, jajaran pengurus KONI pusat dan Bupati Tangerang M Zaki Iskandar serta undangan lainnya.
Selain untuk menciptakan perdamaian dunia, kata Al Muktabar, pertandingan wushu yang diikuti oleh sekitar 807 peserta itu juga akan mendorong tumbuhnya ekonomi-ekonomi produktif, tata pergaulan serta persahabatan antar negara.
"Yang pada akhirnya nanti ekonomi Provinsi Banten akan terus terjaga dengan baik di tengah kondisi ancaman resesi global," katanya.
Dikatakan Al Muktabar, Pemprov Banten akan terus mendorong prestasi olahraga wushu di Banten agar bisa berprestasi baik di tingkat nasional maupun internasional, mengingat olahraga wushu ini sangat luar biasa potensinya.
"Apalagi tadi bapak Presiden diberikan penghargaan level tertinggi di dunia, yakni level sembilan. Itu menjadi motivasi bagi kita semua," kata Al Muktabar.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022