Tangerang (Antara News) - Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, mengajak para wartawan untuk melakukan selfie atau foto narsis bareng sebagai peresmian "Taman Potret" di kawasan Cikokol.
Wali Kota secara spontan mengajak awak media yang sedang meliput untuk foto bareng. Begitu pula dengan sejumlah pejabat yang hadir dalam peresmian taman potret.
"Ayo sini foto bareng. Jangan fotoin saya aja. Semua pejabat ayo merapat, jangan ada yang gengsi, harus narsis semuanya," kata Wali Kota sambil memegang tongkat narsis (Tongsis).
Beberapa kali jepretan dibelakang patung penari lenggang cisadane, Wali Kota kemudian mengajak para wartawan dan pejabat untuk kembali foto bareng dengan latar belakang gapura Taman Potret.
Bahkan, sejumlah pengemudi Go-Jek pun tak ketinggalan di ajak foto bareng. "Ayo foto bareng nih para Go-Jek. Nanti share ya ke media sosial kalo Kota Tangerang punya taman potret," ujarnya.
Sebelum melakukan selfie bersama wartawan, Wali Kota Tangerang mendapatkan kejutan berupa dua frame foto yang berisi tentang kegiatanya. Salah satunya yakni foto Wali Kota saat memotret petugas kebersihan menggunakan kamera ketika meninjua taman potret sebelum dibangun setahun lalu. "Terima kasih. Masih ada aja ini foto tahun lalu," kata Wali Kota.
Arief mengatakan, Taman Potret awalnya hutan kota yang kemudian diubah menjadi Taman Potret atas inisiasi dari wartawan foto di Tangerang. Selain sebagai tempat kumpul, taman potret pun bisa dijadikan sebagai tempat foto pra wedding.
Untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang akan mempublikasi hasil fotonya di media sosial, maka Pemkot Tangerang telah bekerjasama untuk menyediakan layanan Wifi gratis.
"Jadi nantinya setelah foto, bisa langsung share di facebook, twitter, instagram dan lainnya. Kita sediakan internetnya," katanya.
Mengenai pembangunan, Wali Kota mengatakan, hal ini merupakan hasil kerjasama dengan Tangcity Superblok melalui program CSR.
Dengan konsep berwarna, taman potret menarik perhatian para pengendara untuk mampir walaupun sekedar memotret saja.
"Kami juga minta kepada warga untuk menjaganya. Jangan sampai merusak. Karena kedepannya akan digunakan untuk kegiatan," katanya.
Direktur Managament Tangcity Superblock, Norman Eka Saputra, mengatakan, taman seluas enam ribu meter persegi untuk memperkaya ruang publik serta memajukan kualitas hidup.
"Taman potret sebagai paru-paru kota dan rekreasi hiburan masyarakat kota tangerang dengan konsep taman," katanya.
Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Tangerang, Ivan Yudianto mengatakan, di Kota Tangerang ada 106 taman yang telah dibangun.
Kedepannya akan ditambah lebih banyak lagi seperti taman potret sehingga bisa digunakan warga untuk kumpul. "Masih akan lebih banyak lagi dan kita sudah siapkan kebutuhannya," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2015
Wali Kota secara spontan mengajak awak media yang sedang meliput untuk foto bareng. Begitu pula dengan sejumlah pejabat yang hadir dalam peresmian taman potret.
"Ayo sini foto bareng. Jangan fotoin saya aja. Semua pejabat ayo merapat, jangan ada yang gengsi, harus narsis semuanya," kata Wali Kota sambil memegang tongkat narsis (Tongsis).
Beberapa kali jepretan dibelakang patung penari lenggang cisadane, Wali Kota kemudian mengajak para wartawan dan pejabat untuk kembali foto bareng dengan latar belakang gapura Taman Potret.
Bahkan, sejumlah pengemudi Go-Jek pun tak ketinggalan di ajak foto bareng. "Ayo foto bareng nih para Go-Jek. Nanti share ya ke media sosial kalo Kota Tangerang punya taman potret," ujarnya.
Sebelum melakukan selfie bersama wartawan, Wali Kota Tangerang mendapatkan kejutan berupa dua frame foto yang berisi tentang kegiatanya. Salah satunya yakni foto Wali Kota saat memotret petugas kebersihan menggunakan kamera ketika meninjua taman potret sebelum dibangun setahun lalu. "Terima kasih. Masih ada aja ini foto tahun lalu," kata Wali Kota.
Arief mengatakan, Taman Potret awalnya hutan kota yang kemudian diubah menjadi Taman Potret atas inisiasi dari wartawan foto di Tangerang. Selain sebagai tempat kumpul, taman potret pun bisa dijadikan sebagai tempat foto pra wedding.
Untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang akan mempublikasi hasil fotonya di media sosial, maka Pemkot Tangerang telah bekerjasama untuk menyediakan layanan Wifi gratis.
"Jadi nantinya setelah foto, bisa langsung share di facebook, twitter, instagram dan lainnya. Kita sediakan internetnya," katanya.
Mengenai pembangunan, Wali Kota mengatakan, hal ini merupakan hasil kerjasama dengan Tangcity Superblok melalui program CSR.
Dengan konsep berwarna, taman potret menarik perhatian para pengendara untuk mampir walaupun sekedar memotret saja.
"Kami juga minta kepada warga untuk menjaganya. Jangan sampai merusak. Karena kedepannya akan digunakan untuk kegiatan," katanya.
Direktur Managament Tangcity Superblock, Norman Eka Saputra, mengatakan, taman seluas enam ribu meter persegi untuk memperkaya ruang publik serta memajukan kualitas hidup.
"Taman potret sebagai paru-paru kota dan rekreasi hiburan masyarakat kota tangerang dengan konsep taman," katanya.
Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Tangerang, Ivan Yudianto mengatakan, di Kota Tangerang ada 106 taman yang telah dibangun.
Kedepannya akan ditambah lebih banyak lagi seperti taman potret sehingga bisa digunakan warga untuk kumpul. "Masih akan lebih banyak lagi dan kita sudah siapkan kebutuhannya," ujarnya.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2015