Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) merupakan landasan kokoh yang membuat masyarakat dan Provinsi Banten tahan atas berbagai perkembangan situasi nasional dan global.

"Karena itu kita akan terus mendorong penguatan para pelaku UMKM ini akan berkembang dan lebih siap menghadapi tantangan perekonomian," katanya di Serang, Senin.

Baca juga: DIPA APBN 2023 di Provinsi Banten capai Rp28 triliun

Pj Gubernur Banten, pada Minggu (4/12) menyerahkan  Bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) Pemerintah Provinsi Banten di Kabupaten Pandeglang. Setiap pelaku UMKM menerima Rp2,5 juta.

"Jangan dilihat besar-kecilnya. Bantuan yang diberikan merupakan bukti pemerintah hadir dan selalu bersama rakyat untuk kehidupan yang lebih baik," katanya.

Al Muktabar mengatakan, bantuan UEP dalam rangka mendukung usaha ekonomi produktif dan diprogramkan untuk delapan (8) Kabupaten/Kota di Provinsi Banten. Mendukung dan menggiatkan usaha-usaha ekonomi produktif masyarakat yang cikal bakalnya sudah ada atau sudah menekuninya.

"Dengan bantuan ini semoga memperluas dan memperbesar usahanya. Juga untuk memberikan contoh kepada sekitar," kata Al Muktabar.

Dikatakan Al Muktabar, UMKM yang sudah mendapatkan bantuan dipantau perkembangannya oleh pendamping, sehingga ada pelaporan ke Dinas Sosial untuk memantau perkembangannya.

"Kita akan lihat perkembangannya nanti. Kalau dia sudah besar kita kaitkan dengan permodalan perbankan. Nanti banyak skema pembiayaan untuk permodalan,," ungkap Al Muktabar.

Ditegaskan Al Muktabar, pihaknya akan terus mendorong  penguatan UMKM karena UMKM yang paling dasar yang membuat masyarakat dan Provinsi Banten tahan atas berbagai perkembangan situasi nasional dan global. Pihaknya juga mendorong para pelaku usaha, khususnya ibu-ibu untuk akrab dengan teknologi.

"Global begitu resah dengan soal ekonomi, soal keuangan, dan soal pangan. Alhamdulillah semua kita punyai itu. Tinggal kita bersama untuk memperkuatnya," ungkap Al Muktabar.

Dijelaskan, Pemprov Banten juga memiliki program yang dialokasikan untuk menuntun pelaku usaha kecil  memulai usaha melalui Dinas Koperasi dan UMKM.

Dalam kesempatan itu, Al Muktabar juga menyerahkan bantuan untuk pemberdayaan masyarakat, bantuan disabilitas, bantuan lansia, dan bantuan anak-anak terlantar di dalam panti 

Kepala Dinas Sosial Provinsi Banten Nurhana mengungkapkan penerima Bantuan UEP untuk masyarakat Kabupaten Pandeglang sebanyak 470 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari 2.720 KPM se-Provinsi Banten. 

Dikatakan, bantuan UEP diharapkan tidak dikonsumsi sendiri, namun dijual untuk usaha dan dikembangkan.


 

Pewarta: Mulyana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022