Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Banten menetapkan Kota Tangerang sebagai juara umum dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI Banten Tahun 2022 dengan meraih 638 medali.
Ketua umum KONI Banten Edi Ariadi di Tangerang Selasa menyampaikan apresiasinya kepada Kota Tangerang yang telah begitu sukses dan optimal dalam penyelenggaraan Porprov, mulai dari sisi atlet hingga penyelenggaraan acara secara keseluruhan.
"Satu pelajaran yang bisa dipetik, siapa yang paling siaplah yang bisa meraih prestasi maksimal," kata Edi di Stadion Benteng Reborn Tangerang.
Edi juga menggarisbawahi capaian prestasi yang telah diraih oleh seluruh atlet Kota Tangerang yang telah berlaga di 47 cabang olahraga yang dipertandingkan. "Dari total 47 cabor yang dipertandingkan, 70 persen juara umumnya adalah Kota Tangerang," ungkapnya.
Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah menuturkan raihan gelar juara umum dalam ajang Porprov merupakan buah dari latihan dan kerja keras dari seluruh atlet dan juga official dari setiap cabang olahraga.
"Kemenangan ini juga menjadi kemenangan bagi masyarakat Kota Tangerang. Semua atlet sudah berjuang dan berlatih dengan keras, dan ini adalah buah dari kerja keras itu," kata dia.
Tak hanya itu, Wali Kota Arief juga mengaku gelaran Porprov VI Banten di Kota Tangerang juga turut membawa berkah tersendiri khususnya di sektor peningkatan pertumbuhan ekonomi.
Hal tersebut bukan tanpa alasan mengingat lebih dari 10.000 atlet, ofisial dan perangkat pertandingan se- Provinsi Banten datang dan menginap di Kota Tangerang selaku tuan rumah Porprov.
"Semua nginep dan belanja di Kota Tangerang, jadi pasti membawa berkah di sisi ekonomi," ujarnya.
Sementara itu perolehan medali setiap Kabupaten/Kota yang dirilis bidang pertandingan Porprov VI Banten tanggal 28 November 2022 pukul 22.30 WIB adalah urutan pertama yakni Kota Tangerang dengan 638 medali dengan rincian 257 emas, 204 perak dan 177 perunggu.
Lalu di posisi kedua adalah Kabupaten Tangerang dengan mengumpulkan 485 medali dengan rincian 167 emas, 150 perak dan 168 perunggu. Pada posisi ketiga adalah Kota Tangerang Selatan dengan 379 medali dengan rincian 99 emas, 119 perak dan 161 perunggu.
Posisi keempat adalah Kota Cilegon dengan mengumpulkan 315 medali dengan rincian 88 emas, 98 perak dan 129 perunggu.
Posisi kelima ada Kabupaten Serang yang memperoleh 218 medali dengan rincian 49 emas, 53 perak, dan 116 perunggu. Pada posisi keenam yakni Kota Serang yang memperoleh 214 medali dengan rincian 48 emas, 63 perak, dan 103 perunggu.
Sementara posisi ketujuh yakni Kabupaten Lebak yang memperoleh 186 medali dengan rincian 35 emas, 47 perak, dan 104 perunggu. Pada posisi kedelapan yakni Kabupaten Pandeglang dengan raihan 128 medali dari 16 emas, 26 perak, dan 86 perunggu.
Penutupan ajang olahraga terbesar di Provinsi Banten digelar dengan begitu meriah dan megah melalui penampilan seniman dan juga musisi dari dalam dan luar Kota Tangerang.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
Ketua umum KONI Banten Edi Ariadi di Tangerang Selasa menyampaikan apresiasinya kepada Kota Tangerang yang telah begitu sukses dan optimal dalam penyelenggaraan Porprov, mulai dari sisi atlet hingga penyelenggaraan acara secara keseluruhan.
"Satu pelajaran yang bisa dipetik, siapa yang paling siaplah yang bisa meraih prestasi maksimal," kata Edi di Stadion Benteng Reborn Tangerang.
Edi juga menggarisbawahi capaian prestasi yang telah diraih oleh seluruh atlet Kota Tangerang yang telah berlaga di 47 cabang olahraga yang dipertandingkan. "Dari total 47 cabor yang dipertandingkan, 70 persen juara umumnya adalah Kota Tangerang," ungkapnya.
Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah menuturkan raihan gelar juara umum dalam ajang Porprov merupakan buah dari latihan dan kerja keras dari seluruh atlet dan juga official dari setiap cabang olahraga.
"Kemenangan ini juga menjadi kemenangan bagi masyarakat Kota Tangerang. Semua atlet sudah berjuang dan berlatih dengan keras, dan ini adalah buah dari kerja keras itu," kata dia.
Tak hanya itu, Wali Kota Arief juga mengaku gelaran Porprov VI Banten di Kota Tangerang juga turut membawa berkah tersendiri khususnya di sektor peningkatan pertumbuhan ekonomi.
Hal tersebut bukan tanpa alasan mengingat lebih dari 10.000 atlet, ofisial dan perangkat pertandingan se- Provinsi Banten datang dan menginap di Kota Tangerang selaku tuan rumah Porprov.
"Semua nginep dan belanja di Kota Tangerang, jadi pasti membawa berkah di sisi ekonomi," ujarnya.
Sementara itu perolehan medali setiap Kabupaten/Kota yang dirilis bidang pertandingan Porprov VI Banten tanggal 28 November 2022 pukul 22.30 WIB adalah urutan pertama yakni Kota Tangerang dengan 638 medali dengan rincian 257 emas, 204 perak dan 177 perunggu.
Lalu di posisi kedua adalah Kabupaten Tangerang dengan mengumpulkan 485 medali dengan rincian 167 emas, 150 perak dan 168 perunggu. Pada posisi ketiga adalah Kota Tangerang Selatan dengan 379 medali dengan rincian 99 emas, 119 perak dan 161 perunggu.
Posisi keempat adalah Kota Cilegon dengan mengumpulkan 315 medali dengan rincian 88 emas, 98 perak dan 129 perunggu.
Posisi kelima ada Kabupaten Serang yang memperoleh 218 medali dengan rincian 49 emas, 53 perak, dan 116 perunggu. Pada posisi keenam yakni Kota Serang yang memperoleh 214 medali dengan rincian 48 emas, 63 perak, dan 103 perunggu.
Sementara posisi ketujuh yakni Kabupaten Lebak yang memperoleh 186 medali dengan rincian 35 emas, 47 perak, dan 104 perunggu. Pada posisi kedelapan yakni Kabupaten Pandeglang dengan raihan 128 medali dari 16 emas, 26 perak, dan 86 perunggu.
Penutupan ajang olahraga terbesar di Provinsi Banten digelar dengan begitu meriah dan megah melalui penampilan seniman dan juga musisi dari dalam dan luar Kota Tangerang.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022