Serang (AntaraBanten) - Kantor Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Provinsi Banten mulai memberikan layanan perpustakaan bagi masyarakat pada hari Minggu atau diluar hari kerja biasa.

"Insya Allah melalui momentum hari buku nasional dan perpustakaan pada hari ini, Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Banten mulai memberikan pelayanan pada hari Minggu. Kami mengakui, kalah cepat dengan daerah lain yang sudah melakukan itu terlebih dahulu," kata Kepala BPAD Provinsi Banten Enong Suhaeti disela-sela Hari buku dan Arsip Nasional tingkat Provinsi Banten tahun 2015, di Serang, Minggu.

Enong mengatakan, hadirnya perpustakaan di Provinsi Banten salah satu tujuannya, yakni untuk mencerdaskan generasi penerus bangsa. Karena diakui minat baca dari masyarakat masih perlu didorong oleh berbagai pihak, termasuk perpustakaan Provinsi Banten.

Dengan demikian, kata dia, jika ada masyarakat yang berminat untuk berkunjung atau membutuhkan layanan perpustakaan Provinsi Banten, pihaknya siap untuk memberikan pelayanan bagi masyarakat.

"Untuk memaksimalkan pelayanan, kami akan terus melengkapi sarana dan prasarananya seperti kelengkapan internet yang memadai," kata Enong Suhaeti.

Sementara itu Asda III Pemprov Banten Sumawijaya mengatakan perpustakaan Provinsi Banten diakui masih 'jalan ditempat'. Sebab pihaknya mengakui Pemprov Banten saat ini masih terus melakukan perbaikan mengenai keberadaan dan layanan perpustakaan.

"Ada tiga aspek dalam mencerdaskan bangsa yakni membangun jiwa dan kepribadian, membangun fisik kedisiplinan untuk kesatuan bangsa dan membangun pola pikir untuk berkreasi demi terciptanya anak bangsa yang kreatif. Tiga aspek ini bisa diwujudkan melalui jiwa bangsa yang memiliki sikap dan pola pikir cerdasan," kata Sumawijaya saat membuka kegiatan tersebut di Kantor Perpustakaan Daerah Provinsi Banten.

Ia mengatakan perpustakaan daerah Provinsi Banten, saat ini memiliki koleksi buku sekitar 70 ribu eksemplar dengan tingkat kunjungan sekitar 250 orang setiap hari-nya yang dilayani dari hari Senin sampai Sabtu. Sementara untuk menjangkau masyarakat di luar kota, perpusda Banten juga memiliki lima unit mobil perpustakaan keliling.

"Kami mengajak masyarakat Banten untuk berkunjung ke perpustakaan. Mari kita wujudkan Indonesia cerdas melalui gemar membaca," kata Sumawijaya.

Sejumlah kegiatan dalam memperingati hari buku dan arsip nasional tingkat Provinsi Banten tersebut diantaranya lomba mewarnai, lomba 'fashion show', bedah buku serta pemutaran film Ki Washid karya Kremov picture. Rencananya kegiatan tersebut akan diselenggarakan hingga hari Rabu (20/5).

Pewarta: Mulyana

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2015