Jakarta (Antara News) - Sejumlah wanita dari kalangan pemerintahan hingga lembaga swadaya masyarakat (LSM) akan memperoleh Anugerah Kepemimpinan Perempuan Indonesia pada Selasa (31/3) malam.


"Mereka yang akan mendapat anugerah berasal dari pemerintahan, korporasi, UMKM hingga LSM," kata Wakil Dekan bidang Pendidikan, Penelitian dan Kemahasiswaan, Sekolah Pascasarjana Multidisiplin UI, Kristi Poerwandari di Kantor Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) Jakarta, Senin.

Kristi menjelaskan, Program Studi Kajian Gender dan Pusat Riset Gender UI bersama KPPPA akan menggelar malam Anugerah Kepemimpinan Perempuan Indonesia pada Selasa (31/3).

Menteri PPPA Yohana Yembise, kata dia, dijadwalkan hadir untuk ikut memberikan anugerah pada acara yang didukung oleh Standard Chartered Bank Indonesia itu.

"Dari 118 tokoh, ada sekitar delapan tokoh perempuan yang akan menerima anugerah namun nama-namanya baru akan diumumkan saat acara berlangsung," kata Kristi yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Program Studi Kajian Gender dan Pusat Riset Gender UI mengatakan.

Sementara itu, Chief Executive Officer Standard Chartered Bank Indonesia, Shee Tse Koon, mengatakan pihaknya senantiasa memberikan dukungan terhadap pemberdayaan peran perempuan sebagai sosok penggerak ekonomi yang berkelanjutan.

"Di antaranya adalah dengan memberikan pelatihan keuangan kepada para perempuan melalui berbagai program sejak tahun 1999 maupun dengan program pembiayaan mikro kepada beberapa Koperasi Wanita di beberapa daerah di Indonesia yang disalurkan melalui institusi keuangan lainnya," katanya.

Sementara itu, Deputi bidang Pengarusutamaan Gender (PUG) bidang Ekonomi, KPPPA, Sulikanti mengatakan pihaknya menyambut baik peran swasta di bidang pemberdayaan perempuan.

"Pemerintah juga terus mendukung peran perempuan di bidang ekonomi, salah satunya mengembangkan industri rumahan," katanya.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2015