Tangerang (AntaraBanten) - Pemerintah Kota Tangerang bakal menggelar Festival Tangerang Bersih (FTB) ke-3 di Situ Cipondoh dengan melibatkan berbagai komunitas.

Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah di Tangerang, Senin, mengatakan FTB akan dilaksanakan pada 4 hingga 8 Maret 2015 dalam rangkaian HUT Ke-22 Kota Tangerang.

"Nantinyan pengunjung yang hadir akan diajarkan membuat kompos dari sampah yang dihasilkan sehingga mengedepankan edukasi pada para pengunjung jika sampah yang hasilkan setiap hari mempunyai nilai ekonomi," katanya.

Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Tangerang Ivan Yulianto mengatakan kegiatan itu bertujuan menumbuhkembangkan kesadaran dan kepedulian masyarakat dalam pengelolaan sampah dan lingkungan hidup secara komprehensif.

Festival Tangerang Bersih akan menampilkan 50 stan pameran yang memberikan pengetahuan kepada masyarakat bahwa sampah merupakan tanggung jawab bersama, melalui berbagai kegiatan 3R (Reduce, Reuse dan Recycle) dari komunitas-komunitas peduli sampah yang berasal dari dalam dan luar Kota Tangerang.

Tema FTB tahun lalu adalah Declare, Educate, Implement (DEI) yang terimplementasikan dengan Progam Kampung Bersih dan Sekolah Bersih.

Sebagai penyemangat untuk bersama-sama merealisasikan program tersebut, katanya, pada FTB ke-3 mengambil tema "LET'S DO IT" yang merupakan slogan untuk melaksanakan Program Kampung Bersih dan Sekolah Bersih.

"Tema tahun ini akan mencakup semua pihak dalam penanganan sampah, yaitu sekolah, masyarakat, aparat kelurahan, aparat kecamatan, dan dunia usaha dalam koordinasi Dinas Kebersihan dan Pertamanan," ujarnya.

Komunitas-komunitas yang akan mengedukasi pengunjung dengan membuka loka karya di masing-masing stan, yakni Forum Kompos (Forum Komunikasi Pengelola Sampah), Hompimpah (Himpunan Orang Muda Peduli Sampah), PMK (Peguyuban Masyarakat Kenanga), Semut Bako (Semangat Muda Untuk Bangun Kota), Ciluk Ba (Cinta Lingkungan Kelurahan Buaran Indah), Kampung Lebah (Lebih Bersih dari Sampah), Keupeul (Kelompok Pemuda Periuk Peduli Sampah), Poeber Hati (Kampoengku Bersih Sehat dan Hijau) 

Sekretaris DKP Sugihharto Achmad Bagdja mengatakan festival akan dimeriahkan dengan berbagai perlombaan kreativitas untuk sekolah dan masyarakat umum.

Tujuan kegiatan, katanya, untuk memeriahkan dan memberikan edukasi masyarakat dalam rangka perubahan pola pikir dan perilaku masyarakat terhadap sampah dengan mengakomodasi kelompok masyarakat sebagai koordinator lomba.

"Penanganan sampah bukan hanya tugas pemerintah tetapi masyarakat juga. sudah banyak warga mengelola sampahnya dan kita ingin sebarkan ini kepada semua warga," ujarnya. 

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2015