Sejumlah nelayan Teluk Labuan Kabupaten Pandeglang kembali melaut, karena cuaca di Perairan Pulau Peucang relatif normal dan tidak membahayakan dibandingkan tiga pekan lalu terdapat kecelakaan laut. 
 
"Kami sekarang bersama teman-teman melaut lagi," kata Sukri (45) nelayan TPI Teluk Labuan Pandeglang, Sabtu. 

Baca juga: Gempa magnitudo 5,1 Sumur, Pandeglang tidak timbulkan kerusakan

Kondisi Perairan Pulau Peucang hingga Ujung Kulon relatif normal, bahkan nelayan mulai ramai melaut. 
 
Mereka nelayan di sini kebanyakan melaut ke Perairan Pulau Peucang dan Ujung Kulon selama tiga hari. 
 
Sebab, tangkapan ikan cumi-cumi dan ikan lainnya di perairan itu melimpah dan kualitasnya cukup baik karena lautnya masih alami dan tidak tercemar. 
 
"Kami tiga hari melaut bisa menghasilkan ikan cumi-cumi sebanyak 150 kilogram dengan harga pelelangan Rp50 ribu/kg, sehingga menghasilkan uang Rp7,5 juta," katanya menjelaskan. 
 
Menurut dia, dirinya sekali melaut selama tiga hari di Perairan Pulau Peucang bersama dua nelayan dengan perahu mesin motor tempel .
 
Saat ini , tangkapan ikan cumi-cumi relatif lumayan dan bisa membawa uang bersih Rp800 ribu dibandingkan tiga pekan lalu tangkapan kecil akibat gelombang tinggi juga tiupan angin cukup kencang. 
 
"Kami berharap sore ini melaut ke Perairan Pulau Peucang berjalan lancar dan banyak tangkapan," katanya menambahkan. 
 
Begitu juga nelayan lainnya, Samsudin (60) dan Aminudin (55) mengatakan sejak sepekan terakhir ini nelayan di sini kembali melaut, karena gelombang dan angin normal. 
 
Mereka kebanyakan nelayan Teluk Labuan mencari ikan cumi-cumi dan ikan tongkol, cue,kakap, layur, bentong, tuna dan lainnya di Perairan Pulau Peucang, Panaitan, Ujung Kulon hingga Gunung Anak Krakatau. 
 
Namun, untuk kawasan Anak Krakatau nelayan tidak bisa mendekati kawah, karena ada larangan. 
 
"Kami melaut selama tiga hari saat ini bisa membawa uang bersih Rp800 ribu setelah dipotong BBM, angsuran perahu dan retribusi,"katanya menjelaskan. 
 
Berdasarkan pantauan nelayan TPI Teluk Labuan Pandeglang, Sabtu (6/8) sore mulai melaut menuju Perairan Pulau Peucang, Pulau Panaitan Ujung Kulon hingga Gunung Anak Krakatau. 
 
 
 
 
 

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022