Satu gudang di kompleks pergudangan Pantai Indah Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, terbakar pada Jumat siang.
"Kami menerima laporan Jaya 65 pada pukul 13.28 WIB dan kami meluncur langsung ke TKP (tempat kejadian perkara). Yang kebakaran itu gudang penggilingan biji plastik," kata Oni Syahroni, Komandan Regu Pemadan Kebakaran Kosambi pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang.
Baca juga: Pemkab Tangerang tingkatkan kewaspadaan kemunculan cacar monyet
Menurut dia, kebakaran gudang di kompleks pergudangan tersebut diduga terjadi akibat korsleting. "Dugaan sementara dari arus listrik yang berada di plafon pabrik," katanya.
Ia mengatakan bahwa pada saat kebakaran terjadi, gudang sedang digunakan untuk kegiatan produksi.
"Karyawan sedang bekerja. Karena memang apinya membesar dan cepat, sehingga dilakukan evakuasi karyawan keluar," katanya.
Sebanyak 27 petugas dan empat mobil pemadam dikerahkan untuk memadamkan kebakaran di gudang tersebut, yang di sampingnya ada tempat penyimpanan bahan kimia.
"Sudah terbakar pinggirannya, bagian atas. Tapi dengan cepat petugas kami memadamkan," kata Oni.
Menurut dia, petugas saat ini sudah berhasil memadamkan api yang meliputi bangunan gudang.
"Saat ini masih proses pemadaman dan sudah proses pendinginan, api sudah dapat dikendalikan," kata dia.
Ia mengatakan bahwa kebakaran yang terjadi di gudang penggilingan biji plastik itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa maupun korban luka.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
"Kami menerima laporan Jaya 65 pada pukul 13.28 WIB dan kami meluncur langsung ke TKP (tempat kejadian perkara). Yang kebakaran itu gudang penggilingan biji plastik," kata Oni Syahroni, Komandan Regu Pemadan Kebakaran Kosambi pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang.
Baca juga: Pemkab Tangerang tingkatkan kewaspadaan kemunculan cacar monyet
Menurut dia, kebakaran gudang di kompleks pergudangan tersebut diduga terjadi akibat korsleting. "Dugaan sementara dari arus listrik yang berada di plafon pabrik," katanya.
Ia mengatakan bahwa pada saat kebakaran terjadi, gudang sedang digunakan untuk kegiatan produksi.
"Karyawan sedang bekerja. Karena memang apinya membesar dan cepat, sehingga dilakukan evakuasi karyawan keluar," katanya.
Sebanyak 27 petugas dan empat mobil pemadam dikerahkan untuk memadamkan kebakaran di gudang tersebut, yang di sampingnya ada tempat penyimpanan bahan kimia.
"Sudah terbakar pinggirannya, bagian atas. Tapi dengan cepat petugas kami memadamkan," kata Oni.
Menurut dia, petugas saat ini sudah berhasil memadamkan api yang meliputi bangunan gudang.
"Saat ini masih proses pemadaman dan sudah proses pendinginan, api sudah dapat dikendalikan," kata dia.
Ia mengatakan bahwa kebakaran yang terjadi di gudang penggilingan biji plastik itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa maupun korban luka.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022