Tangerang (AntaraBanten) - Pemerintah Kota Tangerang, Banten, mengimbau kepada warga yang pemukimannya dilalui kali agar mewaspadai banjir.

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah di Tangerang, Senin, mengatakan kali kerap meluap dan menyebabkan banjir yakni Kali Angke di wilayah Kecamatan Ciledug,KarangTengah,Pinang dan Cipondoh.

Kali Cisadane di wilayah kecamatan Karawaci, Tangerang dan Neglasari. Kali Sabi menyebabkan banjir di wilayah Cibodas, Periuk, Jatiuwung hingga Pinang.

Oleh karena itu, karena hampir seluruh wilayah berdampak banjir akibat luapan air dari kali di sekitarnya, maka harus siaga sejak dini.

Pemkot Tangerang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah telah menyebar petugasnya untuk memantau dan melaporkan bila terjadi banjir di pemukiman warga.

"Kita telah siapkan alat dan keperluan lainnya. Begitu juga dengan evakuasi warga yang dibantu TNI dan polisi serta sukarelawan," ujarnya.

Terkait mengatasi banjir, Arief mengatakan, Pemkot Tangerang telah melakukan berbagai upaya seperti normalisasi kali, sungai hingga pembuatan dan perawatan drainase.

Pada tahun 2014, Pemkot Tangerang telah menyelesaikan pembangunan 6.500 meter drainase serta pemeliharaan drainase sepanjang 149 ribu meter.

Begitu pula dengan normalisasi sejumlah kali dan sungai yang kemudian akan dilanjutkan lagi pada tahun ini dengan bantuan pemerintah pusat.

Disebutkannya,  pada tahun ini ada lima sungai yang dinormalisasi yakni Sungai Cisadane, Cirarab, Sabi, Angke dan Kali Cantiga.

Sementara itu, untuk penanganan banjir pada tahun 2015, Pemkot Tangerang telah mengalokasikan sebesar Rp60 Miliar.

Jumlah tersebut masih akan bertambah dengan bantuan dari Pemerintah Pusat Rp200 Miliar. Bahkan untuk kali Cisadane telah dianggarkan dalam APBN Perubahan Pemerintah Pusat sebesar Rp1,5 hingga Rp1,9 Triliun secara multi years.   

Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD, Afdiwan mengatakan, telah menyiapkan 12 unit perahu alumunium, 23 perahu karet, truk dan beberapa peralatan lainnya yang dibutuhkan untuk menghadapi banjir.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2015