Perum Bulog Cabang  Lebak - Pandeglang memastikan stok kebutuhan pangan pokok, terutama beras dan daging relatif aman. Ketersediaan stok saat ini berkisar antara 2.000 – 3.000 kg sesuai dengan kapasitas cold storage yang dimiliiki oleh Perum Bulog Cabang  Lebak - Pandeglang

“Sebagaimana yang telah disampaikan oleh Direksi kami, bahwa daging kerbau Bulog telah mendapatkan hasil PCR Negatif dari Pusat Veteriner Farma – Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan,” kata Kepala Perum Bulog Cabang  Lebak - Pandeglang, Umar Said kepada awak media, Kamis (30/6).

Baca juga: Bulog pastikan daging kerbau impor bebas PMK berdasarkan hasil PCR

Dikatakan Umar, Bulog dalam melaksanakan importasi daging kerbau tersebut telah melalui mekanisme dan lolos verifikasi dari Kementrian Pertanian Republik Indonesia. Bahkan daging kerbau saat tiba di Indonesia langsung diperiksa tiap kontainer oleh Balai Karantina Tanjung Priok Kementrian Pertanian.

Selanjutnya, untuk memastikan daging kerbau Bulog bebas dari PMK, Tim BULOG Kantor Pusat melakukan inspeksi langsung ke India sebagai negara pengekspor daging kerbau sehingga dapat dipastikan daging kerbau yang dikirim hanya berasal dari supplier yang telah mendapat sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan izin pemasok dari Kementerian Pertanian RI.

"Untuk daging kerbau beku di Bulog bisa dipastikan bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK)."tegas Umar.

Mantan Kepala Bulog Subang tersebut menjelaskan, bahwa ada empat tahapan yang dilalui seekor ternak sebelum diekspor dalam bentuk daging beku ke Indonesia. Tahapan tersebut adalah peternak, agregator, pemasok, dan rumah produksi.

Dijelaskan Umar, dalam setiap tahapan dimonitoring secara penuh oleh dokter hewan negara bagian. Jumlah dokter hewan di rumah potong (RPH) bisa mencapai puluhan guna memastikan kerbau yang dipotong benar-benar bebas penyakit dan layak untuk proses produksi.

Sistem traceability ternak juga dijalankan dengan baik dimana setiap ternak dipasang eartag sebagai ID ternak dan memiliki kartu identitas yang berisi riwayat vaksin, asal ternak, dan informasi lainnya. Pelayuan (chilling) dilakukan dengan cara menyimpan daging di ruangan bersuhu 0 -5 derajat celcius selama kurang lebih 24 jam membuat tingkat Ph daging di level dibawah 6, pada level tersebut virus tidak dapat bertahan hidup.

“Selain bebas dari PMK, daging kerbau Bulog ini memiliki gizi yang sangat cukup yakni zat besi dan protein yang tinggi daripada daging sapi,” ujar Umar menambahkan.

Daging kerbau Bulog bahkan mengandung kolesterol dan kalori yang lebih rendah daripada daging sapi.

“Daging kerbau Bulog ini merupakan alternatif pilihan bagi masyarakat untuk memenuhi ketersediaan akan daging serta dalam rangka menjaga stabilisasi harga di tingkat konsumen,”terang Umar.

Pewarta: Moh. Jumri

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022