Jakarta (Antara News) - Paramount Land memulai pekerjaan konstruksi dua komplek hunian sekaligus yakni Omaha Village dan Montana Village di Gading Serpong Kabupaten Tangerang setelah diluncurkan ke publik pada April sampai Juni 2014.


"Omaha Village akan dibangun 300 unit mengusung arsitektur bergaya Amerika dengan konsep rumah sehat detached, dimana setiap unit dibangun secara terpisah atau tidak saling menempel satu dengan lainnya," kata Direktur Teknik Paramount Land, Aryo Tri Ananto di Tangerang, Minggu.

Omaha dibangun dengan luas tanah 60 sampai 96 meter persegi dan luas bangunan 80 sampai 120 meter persegi dipasarkan dengan harga berkisar Rp1,15 miliar sampai Rp1,86 miliar per unit.

Dimulainya pembangunan konstruksi kedua klaster tersebut dihadiri para pembeli hunian, agen pemasaran, kontraktor, serta jajaran manajemen Paramount Land.

Serupa dengan Omaha, Montana juga dibangun dengan konsep detached atau terpisah antara rumah satu dengan lainnya dengan luas tanah 60 sampai 96 meter persegi dan luas bangunan 80 sampai 120 meter persegi terdiri dari tiga lantai.

Montana dipasarkan Sebanyak 140 unit ditawarkan tiga tipe masing-masing memiliki lebar 8, 10 dan 12 meter denganharga Rp 1,18 – 1,92 miliar per unit. 

Omaha dan Montana Village rencananya akan diserah terimakan masing-masing pada bulan Maret dan April 2016.

Presiden Direktur Paramount Land Ervan Adi Nugroho mengatakan, pembangunan kedua Village tersebut sebagai bentuk komitmen pengembang dalam memenuhi harapan konsumen baik dari segi kualitas produk maupun ketepatan waktu penyelesaian dan serah terima sesuai diperjanjikan saat peluncuran.

Ervan menambahkan, Omaha village dan Montana village merupakan produk terbaik Paramount Land yang memberikan solusi bagi kebutuhan konsumen, sehingga  diterima sangat baik oleh pasar.

Kedua produk memiliki berbagai keunggulan selain bangunan terpisah, juga memiliki ventilasi silang dan pencahayaan optimal, kamar tidur ekstra luas, lebih personal dan ekslusif dengan berbagai pilihan warna.

Seperti semua hunian yang dibangun Paramount, kata Ervan, kedua village dilengkapi area hijau, kolam renang, tempat bermain anak, pengamanan 24 jam, serta harga menarik.

Lucas Maringka, Associate Director yang membawahi divisi Layanan Serah Terima, Layanan Konsumen, dan Estat Management Paramount Land mengatakan, pihaknya juga telah melakukan serah terima lima unit produk yakni Bohemia, Alicante, Meaggio, Michaelia dan Ruko Neo Arcade.

"Serah terima produk ini merupakan yang perdana sejak divisi baru ini dibentuk," ujar dia.

Menurut Lucas, layanan yang diberikan berupa gratitude pack sehari setelah pembelian produk, undangan peletakan batu pertama yang menandai dimulainya pembangunan konstruksi, newsletter dan majalah berkala, sertifikasi standar mutu, konsumen diberikan akses untuk memantau status pembangunan secara online, serta konsumen diberikan kepastian unit yang diterima sesuai dengan harapan.

Sandra Dewi, Direktur Corporate Communication Paramount Land, menambahkan setiap calon pembeli pasi akan mencari investasi properti yang menguntungkan . Gading Serpong merupakan kawasan yang saat ini banyak dicari karena lokasinya yang strategis dan memiliki fasilitas lengkap.

Kota Gading Serpong merupakan hub ekonomi baru berlokasi di tengah pengembang besar Lippo Karawaci, BSD, Alam Sutera, dan Puri Indah. Lokasi juga muda diakses dari tol Jakarta - Merak, tol Lingkar Luar Jakarta, jelas Sandra.

Dia mengungkapkan, Gading Serpong saat ini sudah memiliki fasilitas lengkap diantaranya rumah sakit, hotel, mal, pusat belanja, ruko, lapangan golf, fasilitas pendidikan dari TK sampai perguruan tinggi.

Paramount Land merupakan anak usaha dari Paramount Enterprise saat ini memiliki cadangan lahan (land bank) 1.200 hektar dan akan terus dikembangkan di lokasi-lokasi strategis.

Selain dibisnis properti, Paramount, juga bergerak di sektor perhotelan yang saat ini tengah dibangun di Jakarta, Surabaya, Bali, Semarang, Bogor, Bandung, Balikpapan, dan kota-kota besar lainnya.

Paramount Enerprise juga bergerak dalam pengelolaan rumah sakit seperti Bethsaida serta unit lainnya yang dikembangkan secara agresif untuk meningkatkan pendapatan berkelanjutan perusahaan (recurring income).

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014