Sandang (pakaian), Pangan (makanan) dan Papan (tempat tinggal) merupakan kebutuhan primer manusia. Tanpa tempat tinggal yang layak, manusia tidak dapat hidup dengan baik dan sangat rentan terserang penyakit.

Ada banyak RUTILAHU (Rumah Tidak Layak Huni) di Kabupaten Serang.  Pemerintah Daerah meminta PT. IKPP Serang berperan serta mengurangi permasalahan RUTILAHU, khususnya di Kecamatan Kragilan dan sekitarnya. Melalui kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR), PT. IKPP Serang melaksanakan Program Bedah RUTILAHU.

Baca juga: Jelang Pemantauan Nasional, Pemkab Serang Maksimalkan Penyelenggaraan SPBE

Program perbaikan RUTILAHU Kabupaten Serang bersama PT. IKPP sejak tahun 2017 telah membangun 32 rumah dan ditargetkan 5 rumah akan dilakukan pembangunan RUTILAHU di tahun 2022.

"Salah satunya rumah bapak Gumiwan  yang lokasinya berada di Desa Kramatjati Kecamatan Kragilan, pembangunannya telah selesai bulan Juni 2022," kata Koordinator CSR PT. IKPP Serang Dani Kusumah saat serah terima rumah di Kramatjati, Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, Selasa (21/6/2022).

Menurut Dani, Program ini didukung oleh pemerintah Desa dari penerima bantuan, serta Muspika Kecamatan Kragilan yang secara bergotong-royong swadaya masyarakat dalam membantu membangun rumah tidak layak huni menjadi layak huni.

"Jadi, setelah kita perbaiki rumahnya tidak boleh dijual atau disewakan dan ini harus menjadi perhatian serius bagi penerima manfaat program Rutilahu ini,” ungkapnya.

Pewarta: weli

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022