Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy menghadiri pembagian zakat ASN Pemprov Banten untuk marbot dan guru ngaji seluruh Kabupaten Pandeglang, di Gedung Koperasi Koguri Cigadung, di Pandeglang, Ahad.
Andika mengingatkan, bahwa zakat senilai Rp 500 ribu untuk masing-masing penerima tersebut harus diterima penuh, tanpa ada pemotongan.
Baca juga: Wagub Banten apresiasi tenaga kesehatan perempuan tangani pandemi
"Ini nilai zakat uang Rp 500 ribu untuk masing-masing penerima. Saya tegaskan di sini agar tidak ada pemotongan. Harus diterima penuh oleh masing-masing penerima," kata Andika.
Menurut Andika, sejak awal kepemimpinan dirinya mendampingi Gubernur Banten Wahidin Halim pada 2017 lalu, Pemprov Banten menginisiasi pengumpulan zakat dari seluruh ASN di lingkungan Pemprov Banten.
"Nah ini salah satunya yang bapak dan ibu terima hari ini, Alhamdulillah, semoga bermanfaat untuk kebutuhan Lebaran Bapak/Ibu semua," kata Andika.
Selain zakat berupa uang tunai Rp500 ribu kepada para marbot dan guru ngaji, kata Andika, Pemprov Banten dengan uang hasil pengumpulan zakat dari ASN tersebut juga memberikan paket sembako senilai 100 ribu rupiah kepada anggota masyarakat yang berhak menerima.
"Coba sebelum dibagikan, Pak Wagub mau lihat dulu paket sembakonya," kata Andika.
Dia ingin memastikan kualitas sembako yang dibagikan kepada masyarakat memang layak dan berkualitas. "Nah, ini berasnya juga beras super, dan juga ada minyak goreng yang sangat dibutuhkan Ibu-ibu," kata Andika seraya menunjukkan kantong beras kemasan 10 liter dari dalam bungkusan paket.
Andika berharap zakat dan paket sembako yang dikumpulkan dari ASN Pemprov Banten tersebut dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Banten.
"Terutama di saat-saat menjelang Lebaran seperti ini, semoga menjadi berkah bagi kita semua, baik yang memberikan maupun yang menerima," kata Andika.
Sementara itu Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraaan Masyarakat Pemprov Banten Gunawan Rusminto mengatakan pembagian zakat untuk marbot dan guru ngaji di Pandeglang tersebut merupakan bagian dari kegiatan pembagian yang akan dilakukan secara bergiliran oleh Wagub Andika maupun Gubernur Wahidin.
"Hari ini Pak Wagub, jadwalnya langsung akan memberikan untuk di Kabupaten Lebak," kata Gunawan.
Wagub Andika hari ini melakukan pembagian untuk Pandeglang sebanyak 100 paket masing-masing senilai Rp 500 ribu dan 300 paket sembako. Berikutnya dengan nilai dan kuota yang sama untuk Kabupaten Lebak di Ponpes Darul Qoriin, Kalanganyar.*
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
Andika mengingatkan, bahwa zakat senilai Rp 500 ribu untuk masing-masing penerima tersebut harus diterima penuh, tanpa ada pemotongan.
Baca juga: Wagub Banten apresiasi tenaga kesehatan perempuan tangani pandemi
"Ini nilai zakat uang Rp 500 ribu untuk masing-masing penerima. Saya tegaskan di sini agar tidak ada pemotongan. Harus diterima penuh oleh masing-masing penerima," kata Andika.
Menurut Andika, sejak awal kepemimpinan dirinya mendampingi Gubernur Banten Wahidin Halim pada 2017 lalu, Pemprov Banten menginisiasi pengumpulan zakat dari seluruh ASN di lingkungan Pemprov Banten.
"Nah ini salah satunya yang bapak dan ibu terima hari ini, Alhamdulillah, semoga bermanfaat untuk kebutuhan Lebaran Bapak/Ibu semua," kata Andika.
Selain zakat berupa uang tunai Rp500 ribu kepada para marbot dan guru ngaji, kata Andika, Pemprov Banten dengan uang hasil pengumpulan zakat dari ASN tersebut juga memberikan paket sembako senilai 100 ribu rupiah kepada anggota masyarakat yang berhak menerima.
"Coba sebelum dibagikan, Pak Wagub mau lihat dulu paket sembakonya," kata Andika.
Dia ingin memastikan kualitas sembako yang dibagikan kepada masyarakat memang layak dan berkualitas. "Nah, ini berasnya juga beras super, dan juga ada minyak goreng yang sangat dibutuhkan Ibu-ibu," kata Andika seraya menunjukkan kantong beras kemasan 10 liter dari dalam bungkusan paket.
Andika berharap zakat dan paket sembako yang dikumpulkan dari ASN Pemprov Banten tersebut dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Banten.
"Terutama di saat-saat menjelang Lebaran seperti ini, semoga menjadi berkah bagi kita semua, baik yang memberikan maupun yang menerima," kata Andika.
Sementara itu Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraaan Masyarakat Pemprov Banten Gunawan Rusminto mengatakan pembagian zakat untuk marbot dan guru ngaji di Pandeglang tersebut merupakan bagian dari kegiatan pembagian yang akan dilakukan secara bergiliran oleh Wagub Andika maupun Gubernur Wahidin.
"Hari ini Pak Wagub, jadwalnya langsung akan memberikan untuk di Kabupaten Lebak," kata Gunawan.
Wagub Andika hari ini melakukan pembagian untuk Pandeglang sebanyak 100 paket masing-masing senilai Rp 500 ribu dan 300 paket sembako. Berikutnya dengan nilai dan kuota yang sama untuk Kabupaten Lebak di Ponpes Darul Qoriin, Kalanganyar.*
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022