Serang (AntaraBanten) - Delapan dari sembilan pejabat yang daftar sebagai calon Sekda Banten, lolos seleksi administratif berdasarkan hasil pleno panitia seleksi (Pansel) lelang jabatan Sekda Banten di Serang, Jumat.
Delapan pejabat yang dinyatakan lolos seleksi administratif tersebut yaitu Asda III Provinsi Banten Karimil Fatah, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Provinsi Banten Ranta Soeharta, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Banten Kurdi Matin, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Banten Hudaya Latuconsina.
Kemudian Staf Ahli Gubernur Banten Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM) H M Basri, Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan Sigit Suwitarto, Staf Ahli Gubernur Bidang Hukum dan Politik Sumawijaya, dan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Provinsi Banten Eneng Nurcahyati.
Sementara Staf Ahli Gubernur Banten Bidang Pemerintahan Rusjiman, yang sebelumnya juga ikut mendaftar dinyatakan tidak lolos administrasi.
Lolosnya delapan calon sekda tersebut berdasarkan Keputusan Ketua Panita Seleksi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Provinsi Banten Nomor: 800/Kep.01-Pansel JPTM/2014 tanggal 19 September 2014, tentang Penetapan Hasil Seleksi Administrasi Calon Pejabat Pimpinan Tinggi Madya Provinsi Banten.
Adapun susunan panitia seleksi tersebut adalah Asmudji HW (Plt Sekda Banten), Widodo Hadi (Asda III), dan kalangan profesional serta akademisi Prof Rhenald Kasali, Mas Iman Kusnandar, dan Prof. DR. H. E. Syibli Syarjaya.
Ketua Panitia Seleksi Asmudji HW mengatakan setelah delapan peserta dinyatakan lolos seleksi administratif sesuai hasil pleno Timsel, selanjutnya akan mengikuti seleksi kompetensi manajerial dan kompetensi bidang selama dua hari mulai Selasa (23/9) pekan depan di Pusat Kajian, Pendidikan dan Pelatihan Aparatur LAN Bandung.
Pihaknya juga membuka kesempatan kepada masyarakat untuk berpartisipasi memberikan masukan, tentang delapan calon sekda tersebut kepada pansel melalui surat maupun datang langsung ke sekretariat pansel di Gedung Setda Banten, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) di Kota Serang.
"Kepada masyarakat Banten kami harapkan memberikan masukan kepada pansel tentang delapan kandidat ini, baik masukan negatif maupun positif," kata Asmudji.
Pihaknya mempersilahkan kepada masyarakat untuk menggunakan kesempatan memberi masukan kepada calon sekda, mengingat uji publik tersebut waktunya terbatas hanya sekitar tiga atau empat hari.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014
Delapan pejabat yang dinyatakan lolos seleksi administratif tersebut yaitu Asda III Provinsi Banten Karimil Fatah, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Provinsi Banten Ranta Soeharta, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Banten Kurdi Matin, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Banten Hudaya Latuconsina.
Kemudian Staf Ahli Gubernur Banten Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM) H M Basri, Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan Sigit Suwitarto, Staf Ahli Gubernur Bidang Hukum dan Politik Sumawijaya, dan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Provinsi Banten Eneng Nurcahyati.
Sementara Staf Ahli Gubernur Banten Bidang Pemerintahan Rusjiman, yang sebelumnya juga ikut mendaftar dinyatakan tidak lolos administrasi.
Lolosnya delapan calon sekda tersebut berdasarkan Keputusan Ketua Panita Seleksi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Provinsi Banten Nomor: 800/Kep.01-Pansel JPTM/2014 tanggal 19 September 2014, tentang Penetapan Hasil Seleksi Administrasi Calon Pejabat Pimpinan Tinggi Madya Provinsi Banten.
Adapun susunan panitia seleksi tersebut adalah Asmudji HW (Plt Sekda Banten), Widodo Hadi (Asda III), dan kalangan profesional serta akademisi Prof Rhenald Kasali, Mas Iman Kusnandar, dan Prof. DR. H. E. Syibli Syarjaya.
Ketua Panitia Seleksi Asmudji HW mengatakan setelah delapan peserta dinyatakan lolos seleksi administratif sesuai hasil pleno Timsel, selanjutnya akan mengikuti seleksi kompetensi manajerial dan kompetensi bidang selama dua hari mulai Selasa (23/9) pekan depan di Pusat Kajian, Pendidikan dan Pelatihan Aparatur LAN Bandung.
Pihaknya juga membuka kesempatan kepada masyarakat untuk berpartisipasi memberikan masukan, tentang delapan calon sekda tersebut kepada pansel melalui surat maupun datang langsung ke sekretariat pansel di Gedung Setda Banten, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) di Kota Serang.
"Kepada masyarakat Banten kami harapkan memberikan masukan kepada pansel tentang delapan kandidat ini, baik masukan negatif maupun positif," kata Asmudji.
Pihaknya mempersilahkan kepada masyarakat untuk menggunakan kesempatan memberi masukan kepada calon sekda, mengingat uji publik tersebut waktunya terbatas hanya sekitar tiga atau empat hari.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014