Tangerang (AntaraBanten) - Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah meminta kepada camat dan lurah tidak hanya bekerja dalam mengurus administrasi saja tetapi membentu menyelesaikan masalah di wilayah melalui dialog dengan warga.
"Seluruh aparatur di tingkat kecamatan dan kelurahan tidak hanya memberikan pelayanan sebatas administratif namun dapat menyelesaikan permasalahan yang terjadi di wilayahnya," kata Arief R Wismansyah di Tangerang, Selasa.
Ia mengatakan, aparatur Pemerintah kota Tangerang sejatinya dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat bukan bersifat administratif tapi juga membantu menyelesaikan permasalahan seperti kesehatan, pendidikan, infrastruktur dan lainnya.
Ke depannya pelayanan administratif harus dilakukan secara efektif dan efisien karena masih banyak pekerjaan dan tugas yang harus diselesaikan.
Terutama dalam memberdayakan masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam menghadapi permasalahan yang ada di masyarakat seperti penanganan masalah sampah.
Untuk mengatasi volume sampah yang terus bertambah, Arief berencana agar pengelolaan sampah dapat dilakukan di setiap kelurahan dengan cara mengumpulkan dan memilah sampah di TPST yang sudah ada.
"Kita ajak masyarakat untuk terlibat langsung dalam pengelolaan sampah. Karena pengelolaan sampah di TPST tentunya akan mengurangi beban sampah yang diangkut ke TPA Rawa Kucing dan akan menghasilkan uang bagi masyarakat," ujarnya.
Lalu, Arief juga meminta seluruh lurah untuk menginventarisir kembali fasos fasum yang ada di wilayahnya.
"Lakukan koordinasi dengan pihak pengembang properti agar menyerahkan fasos fasumnya. Lurah juga harus aktif dialog dengan warganya," katanya.
Tidak hanya masalah sampah, Arief juga menegaskan agar setiap masalah dari program yang akan dan sudah serta sedang berjalan dapat diselesaikan secara cepat.
"Jangan warga menunggu proses pelayanan terlalu. Kerjakan dengan singkat dan cepat sebab segala birokrasi telah disusun secara mudah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014
"Seluruh aparatur di tingkat kecamatan dan kelurahan tidak hanya memberikan pelayanan sebatas administratif namun dapat menyelesaikan permasalahan yang terjadi di wilayahnya," kata Arief R Wismansyah di Tangerang, Selasa.
Ia mengatakan, aparatur Pemerintah kota Tangerang sejatinya dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat bukan bersifat administratif tapi juga membantu menyelesaikan permasalahan seperti kesehatan, pendidikan, infrastruktur dan lainnya.
Ke depannya pelayanan administratif harus dilakukan secara efektif dan efisien karena masih banyak pekerjaan dan tugas yang harus diselesaikan.
Terutama dalam memberdayakan masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam menghadapi permasalahan yang ada di masyarakat seperti penanganan masalah sampah.
Untuk mengatasi volume sampah yang terus bertambah, Arief berencana agar pengelolaan sampah dapat dilakukan di setiap kelurahan dengan cara mengumpulkan dan memilah sampah di TPST yang sudah ada.
"Kita ajak masyarakat untuk terlibat langsung dalam pengelolaan sampah. Karena pengelolaan sampah di TPST tentunya akan mengurangi beban sampah yang diangkut ke TPA Rawa Kucing dan akan menghasilkan uang bagi masyarakat," ujarnya.
Lalu, Arief juga meminta seluruh lurah untuk menginventarisir kembali fasos fasum yang ada di wilayahnya.
"Lakukan koordinasi dengan pihak pengembang properti agar menyerahkan fasos fasumnya. Lurah juga harus aktif dialog dengan warganya," katanya.
Tidak hanya masalah sampah, Arief juga menegaskan agar setiap masalah dari program yang akan dan sudah serta sedang berjalan dapat diselesaikan secara cepat.
"Jangan warga menunggu proses pelayanan terlalu. Kerjakan dengan singkat dan cepat sebab segala birokrasi telah disusun secara mudah," katanya.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014