Sinyal properti kembali pulih di awal 2022 mendorong PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) kembali menghadirkan produk hunian Brava Homes kali ini ditujukan bagi pasar premium.
"Kami memang meluncurkan hunian premium dengan unit terbatas," kata CEO LPKR, John Riady memperkenalkan "Brava Homes" dalam keterangan tertulis, Kamis.
Baca juga: Sektor properti mampu berkontribusi dalam program PEN
John berpendapat kunci utama keberhasilan penjualan unit properti LPKR selain lokasi dan akses adalah kemampuan berinovasi untuk menciptakan produk berkualitas dalam memenuhi keinginan konsumen.
"Proyek terbaru 'Brava Homes' memiliki lokasi sangat strategis dan satu-satunya di Lippo Village Central Dengan berbagai kemudahan, seperti akses jalan tol Jakarta-Tangerang dan hanya 30 menit menuju Bandara Soekarno-Hatta. Selain itu akses ke berbagai fasilitas kota yang sudah matang di Lippo Village pun dapat ditempuh dengan kurang dari 15 menit; ke sekolah dan kampus UPH, ke Siloam Hospitals, ke area perkantoran CBD Lippo Village, ke pusat perbelanjaan maupun sarana sports dan leisure," ujar John.
Brava Homes merupakan proyek hunian eksklusif dalam edisi terbatas hanya 18 unit premium. Terdapat 2 tipe yaitu tipe corner dan standard mulai luas LT/LB 136/157m2 hingga 247,6/194m2 dengan harga jual mulai Rp3,03 miliar.
John mempercayakan desain hunian eksklusif Brava Homes bertema “The Homes of Dreams” kepada desainer internasional Tom Elliot yang sudah lama berkarya di Indonesia, contohnya Grand Hyatt Hotel, Gran Mahakam Hotel dan The Hermitage Menteng.
Tom dikenal dengan keberhasilannya membangun desain urban modern yang memadukan hunian pintar dengan ruang terbuka hijau agar menghasilkan hunian yang fungsional dan berkesinambungan sekaligus memiliki nilai investasi tinggi.
"Pada kuartal I/2022 LPKR telah berhasil meluncurkan dua proyek hunian landed house Brava Homes dan Cendana Cove Verdant dengan harga terjangkau yang selalu mendapat sambutan luar biasa dari konsumen. Kedua proyek ini memberikan kontribusi awal pada target kinerja pra penjualan LPKR tahun 2022 sebesar Rp5,2 triliun," papar John.
Seperti diketahui industri properti semakin menunjukkan sinyal positif meskipun ada penerapan PPKM.
Optimisme pasar, khususnya untuk hunian menengah ke atas terus menunjukkan tren peningkatan.
Menurut data Rumah.com yang dipublikasikan pada Februari 2022, permintaan properti didominasi kelas menengah atas dengan 52 persen pencarian properti hunian di atas harga Rp1 miliar.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
"Kami memang meluncurkan hunian premium dengan unit terbatas," kata CEO LPKR, John Riady memperkenalkan "Brava Homes" dalam keterangan tertulis, Kamis.
Baca juga: Sektor properti mampu berkontribusi dalam program PEN
John berpendapat kunci utama keberhasilan penjualan unit properti LPKR selain lokasi dan akses adalah kemampuan berinovasi untuk menciptakan produk berkualitas dalam memenuhi keinginan konsumen.
"Proyek terbaru 'Brava Homes' memiliki lokasi sangat strategis dan satu-satunya di Lippo Village Central Dengan berbagai kemudahan, seperti akses jalan tol Jakarta-Tangerang dan hanya 30 menit menuju Bandara Soekarno-Hatta. Selain itu akses ke berbagai fasilitas kota yang sudah matang di Lippo Village pun dapat ditempuh dengan kurang dari 15 menit; ke sekolah dan kampus UPH, ke Siloam Hospitals, ke area perkantoran CBD Lippo Village, ke pusat perbelanjaan maupun sarana sports dan leisure," ujar John.
Brava Homes merupakan proyek hunian eksklusif dalam edisi terbatas hanya 18 unit premium. Terdapat 2 tipe yaitu tipe corner dan standard mulai luas LT/LB 136/157m2 hingga 247,6/194m2 dengan harga jual mulai Rp3,03 miliar.
John mempercayakan desain hunian eksklusif Brava Homes bertema “The Homes of Dreams” kepada desainer internasional Tom Elliot yang sudah lama berkarya di Indonesia, contohnya Grand Hyatt Hotel, Gran Mahakam Hotel dan The Hermitage Menteng.
Tom dikenal dengan keberhasilannya membangun desain urban modern yang memadukan hunian pintar dengan ruang terbuka hijau agar menghasilkan hunian yang fungsional dan berkesinambungan sekaligus memiliki nilai investasi tinggi.
"Pada kuartal I/2022 LPKR telah berhasil meluncurkan dua proyek hunian landed house Brava Homes dan Cendana Cove Verdant dengan harga terjangkau yang selalu mendapat sambutan luar biasa dari konsumen. Kedua proyek ini memberikan kontribusi awal pada target kinerja pra penjualan LPKR tahun 2022 sebesar Rp5,2 triliun," papar John.
Seperti diketahui industri properti semakin menunjukkan sinyal positif meskipun ada penerapan PPKM.
Optimisme pasar, khususnya untuk hunian menengah ke atas terus menunjukkan tren peningkatan.
Menurut data Rumah.com yang dipublikasikan pada Februari 2022, permintaan properti didominasi kelas menengah atas dengan 52 persen pencarian properti hunian di atas harga Rp1 miliar.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022