Tangerang (AntaraBanten) - Perbaikan seluruh ruas jalan rusak di wilayah Kota Tangerang, Provinsi Banten, ditargetkan selesai pada akhir tahun 2014.
"Kami menargetkan pada akhir tahun ini seluruh jalan sudah selesai diperbaiki dan ada beberapa perawatan," kata Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangerang, Herianto di Tangerang, Sabtu.
Dinas Pekerjaan Umum mencatat sebanyak 20 persen ruas jalan di Kota Tangerang mengalami kerusakan yang tersebar di beberapa titik.
Namun demikian, kerusakan jalan tersebut tidak terlalu parah. Hanya beberapa titik dan segera perbaiki.
"Titik kerusakan jalan sudah kami inventarisir dan data untuk segera diperbaiki pascalelang proyek itu," kata Herianto.
Ia mengatakan, proses lelang saat ini sudah dilakukan dan masih dalam proses. Ditargetkan, lelang sudah selesai dan dikerjakan pada bulan Agustus.
Mengenai faktor kerusakan, Herianto menjelaskan, hal itu disebabkan karena beban kendaraan yang melebihi kapasitas serta pascamusim hujan dan banjir di kota tersebut.
"Maka dari itu, beberapa jalan juga akan dilakukan perawatan. Karena di beberapa titik disebabkan beban kendaraan melebihi tonase," pungkasnya.
Kusnadi, warga Periuk, mengatakan, kerusakan jalan memang sangat membahayakan pengendara. Sebab, saat musim hujan, lubang - lubang di jalan bisa menyebabkan kendaraan terperosok bila tidak hati - hati.
"Saya sih maunya sesegera mungkin. Beberapa jalan rusak di ruas utama harus segera apalagi jelang lebaran," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014
"Kami menargetkan pada akhir tahun ini seluruh jalan sudah selesai diperbaiki dan ada beberapa perawatan," kata Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangerang, Herianto di Tangerang, Sabtu.
Dinas Pekerjaan Umum mencatat sebanyak 20 persen ruas jalan di Kota Tangerang mengalami kerusakan yang tersebar di beberapa titik.
Namun demikian, kerusakan jalan tersebut tidak terlalu parah. Hanya beberapa titik dan segera perbaiki.
"Titik kerusakan jalan sudah kami inventarisir dan data untuk segera diperbaiki pascalelang proyek itu," kata Herianto.
Ia mengatakan, proses lelang saat ini sudah dilakukan dan masih dalam proses. Ditargetkan, lelang sudah selesai dan dikerjakan pada bulan Agustus.
Mengenai faktor kerusakan, Herianto menjelaskan, hal itu disebabkan karena beban kendaraan yang melebihi kapasitas serta pascamusim hujan dan banjir di kota tersebut.
"Maka dari itu, beberapa jalan juga akan dilakukan perawatan. Karena di beberapa titik disebabkan beban kendaraan melebihi tonase," pungkasnya.
Kusnadi, warga Periuk, mengatakan, kerusakan jalan memang sangat membahayakan pengendara. Sebab, saat musim hujan, lubang - lubang di jalan bisa menyebabkan kendaraan terperosok bila tidak hati - hati.
"Saya sih maunya sesegera mungkin. Beberapa jalan rusak di ruas utama harus segera apalagi jelang lebaran," katanya.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014