Satuan Tugas (Satgas) Penanganan dan Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Tangerang, Banten menyebutkan sebanyak 262 orang positif terkonfirmasi COVID-19 telah menjalani perawatan di rumah sakit rujukan milik pemerintah setempat di daerah itu.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi di Tangerang, Kamis mengatakan bahwa kasus terkonfirmasi positif virus corona di Kabupaten Tangerang tercatat total sebanyak 12.065 orang.
Baca juga: Polda Banten amankan 24 ribu liter minyak goreng ditimbun di Lebak
"Kasus harian berkisar antara 300 kasus sampai 600 kasus. Termasuk kasus dirawat dan isolasi," katanya.
Menurut dia, pada Rabu (23/2) terdapat kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 542, dimana dari jumlah tersebut terdiri dari 262 orang dirawat, 140 pasien menjalani isolasi mandiri dan 140 pasien jalani isolasi di tempat terpadu.
"Kalau untuk fasilitas kesehatan seperti tepat isolasi dan rumah sakit masih terbilang aman, saat ini keterisian seperti tempat isolasi 35 persen dan di rumah sakit 26,7 persen," ujarnya.
Ia mengungkapkan, ada pun wilayah di Kabupaten Tangerang yang masuk pada zona merah yaitu di wilayah kecamatan Kelapa Dua. Dimana, kasus aktif yang ada terdapat sebanyak 1.315 kasus.
"Kasus tertinggi masih ada di wilayah Kelapa Dua, karena memang di wilayah itu banyak warganya bekerja di luar kota seperti di Jakarta," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi di Tangerang, Kamis mengatakan bahwa kasus terkonfirmasi positif virus corona di Kabupaten Tangerang tercatat total sebanyak 12.065 orang.
Baca juga: Polda Banten amankan 24 ribu liter minyak goreng ditimbun di Lebak
"Kasus harian berkisar antara 300 kasus sampai 600 kasus. Termasuk kasus dirawat dan isolasi," katanya.
Menurut dia, pada Rabu (23/2) terdapat kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 542, dimana dari jumlah tersebut terdiri dari 262 orang dirawat, 140 pasien menjalani isolasi mandiri dan 140 pasien jalani isolasi di tempat terpadu.
"Kalau untuk fasilitas kesehatan seperti tepat isolasi dan rumah sakit masih terbilang aman, saat ini keterisian seperti tempat isolasi 35 persen dan di rumah sakit 26,7 persen," ujarnya.
Ia mengungkapkan, ada pun wilayah di Kabupaten Tangerang yang masuk pada zona merah yaitu di wilayah kecamatan Kelapa Dua. Dimana, kasus aktif yang ada terdapat sebanyak 1.315 kasus.
"Kasus tertinggi masih ada di wilayah Kelapa Dua, karena memang di wilayah itu banyak warganya bekerja di luar kota seperti di Jakarta," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022