Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Tangerang, Provinsi Banten, mencatat jumlah warga yang sudah divaksinasi ketiga di daerah itu hingga 14 Februari 2022 mencapai 110.502 orang atau 6,6 persen dari sasaran 1.665.290 orang.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah di Tangerang, Selasa mengatakan vaksinasi booster bagi lansia dan kelompok masyarakat lainnya terus ditingkatkan seiring dengan peningkatan kasus infeksi COVID-19 saat ini.

Baca juga: Pasien COVID-19 meninggal di Tangerang bertambah dua orang

"Kami imbau kepada warga yang sudah bisa melaksanakan vaksinasi penguat agar segera mendaftar secara daring atau mendatangi sentra vaksin terdekat," ujarnya.

Sementara itu untuk capaian vaksinasi dosis pertama sudah 95,1 persen atau 1.583.934 orang divaksin dan dosis kedua sudah 73,1 persen atau 1.216.954 orang.

Untuk lansia yang telah melaksanakan vaksinasi ketiga tercatat ada 26.426 orang atau 25,2 persen dari target sasaran 104.881 orang. Untuk dosis kedua sudah 71,5 persen atau 75.021 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr Dini Anggraeni mengimbau masyarakat untuk tidak menganggap enteng dampak dari COVID-19 varian omicron, meski risikonya rendah, tetapi perlu penanganan.

“Kementrian Kesehatan (Kemenkes) telah menyatakan satu dari tiga orang terinfeksi virus COVID-19, tidak mengalami gejala dan tanpa mereka sadari bisa menyebarkan virus kepada orang lain atau telah menjadi carrier,” katanya.

Dokter Dini juga mengimbau supaya tetap aman dan sehat, kuncinya adalah selalu hati-hati dan waspada. Masyarakat Kota Tangerang diminta selalu membekali perlindungan diri dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas di luar rumah.

“Satu lagi, yang tak kalah penting, segera vaksinasi, termasuk vaksin penguat. Semakin cepat divaksinasi, semakin banyak masyarakat yang terproteksi. Lakukan vaksinasi penguat untuk memperkuat tingkat kekebalan dan memperpanjang masa perlindungan,” katanya.

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022