Dinas Kesehatan Kota Tangerang mencatat capaian vaksinasi anak usia enam tahun hingga 11 tahun sampai tanggal 9 Januari 2022 sudah mencapai 123.825 orang atau 66,6 persen dari target 185.989 jiwa.
"Capaian vaksinasi anak setiap harinya terus bertambah dan akan semakin dioptimalkan dalam memenuhi target yang dicapai," kata Kepala Dinas Kesehatan Tangerang dr Dini Anggraeni di Tangerang, Banten, Senin.
Baca juga: Pekan depan, Pemkot Tangerang gelar swab PCR sasar warga sekolah
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah telah meminta kepada Dinkes untuk melakukan percepatan vaksinasi bagi anak yang dibantu oleh Dinas Pendidikan melalui kesiapan peserta vaksin di sekolah - sekolah.
"Tolong dimobilisasi untuk percepatan vaksinasi anak, kita gerak cepat, mudah-mudahan sebelum tanggal 12 bisa mencapai 90 persen capaian vaksinasinya," katanya.
Ia mengatakan Pemkot Tangerang hingga kini masih menunggu arahan lanjutan dari Kementerian Kesehatan terkait pelaksanaan vaksinasi booster bagi lansia.
Meskipun Dinas Kesehatan telah menyiapkan tenaga kesehatan, fasilitas kesehatan serta sosialisasi melalui Camat/Lurah agar warga yang sudah divaksin lengkap dapat mengikuti vaksin booster. "Pemkot intinya siap dan menunggu arahan lanjutan dari Kemenkes," katanya.
Sementara itu Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang Banten membuka layanan vaksinasi bagi masyarakat umum termasuk anak usia 6 - 11 tahun
“Kepada masyarakat yang belum melakukan vaksinasi segera vaksinasi, karena bulan ini apalagi kasus Omicron meningkat makanya kita bulan ini baik anak-anak, orang tau, lansia yang belum melakukan vaskinasi datang langsung ke PMI Kota Tangerang. Kita melayani vaksinasi untuk yang pertama dan kedua,” kata dr. David H Sidabutar selaku penanggung jawab kegiatan sentra Vaksin PMI Kota Tangerang
Vaksin yang digunakan PMI Kota Tangerang yaitu vaksin sinovac dan vaksin Pfizer untuk dosis pertama dan ke dua. Setiap minggunya pihaknya memberikan kuoata sebanyak kurang lebih 350 formulir, bahkan sempat mencapai 400.
Ia mengatakan, antusias masyarakat dan anak anak sangat tinggi. Apalagi yang diberikan vaksinasi anak di bawah umur sehingga para orang tua diwajibkan untuk mendampingi anak-anaknya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
"Capaian vaksinasi anak setiap harinya terus bertambah dan akan semakin dioptimalkan dalam memenuhi target yang dicapai," kata Kepala Dinas Kesehatan Tangerang dr Dini Anggraeni di Tangerang, Banten, Senin.
Baca juga: Pekan depan, Pemkot Tangerang gelar swab PCR sasar warga sekolah
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah telah meminta kepada Dinkes untuk melakukan percepatan vaksinasi bagi anak yang dibantu oleh Dinas Pendidikan melalui kesiapan peserta vaksin di sekolah - sekolah.
"Tolong dimobilisasi untuk percepatan vaksinasi anak, kita gerak cepat, mudah-mudahan sebelum tanggal 12 bisa mencapai 90 persen capaian vaksinasinya," katanya.
Ia mengatakan Pemkot Tangerang hingga kini masih menunggu arahan lanjutan dari Kementerian Kesehatan terkait pelaksanaan vaksinasi booster bagi lansia.
Meskipun Dinas Kesehatan telah menyiapkan tenaga kesehatan, fasilitas kesehatan serta sosialisasi melalui Camat/Lurah agar warga yang sudah divaksin lengkap dapat mengikuti vaksin booster. "Pemkot intinya siap dan menunggu arahan lanjutan dari Kemenkes," katanya.
Sementara itu Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang Banten membuka layanan vaksinasi bagi masyarakat umum termasuk anak usia 6 - 11 tahun
“Kepada masyarakat yang belum melakukan vaksinasi segera vaksinasi, karena bulan ini apalagi kasus Omicron meningkat makanya kita bulan ini baik anak-anak, orang tau, lansia yang belum melakukan vaskinasi datang langsung ke PMI Kota Tangerang. Kita melayani vaksinasi untuk yang pertama dan kedua,” kata dr. David H Sidabutar selaku penanggung jawab kegiatan sentra Vaksin PMI Kota Tangerang
Vaksin yang digunakan PMI Kota Tangerang yaitu vaksin sinovac dan vaksin Pfizer untuk dosis pertama dan ke dua. Setiap minggunya pihaknya memberikan kuoata sebanyak kurang lebih 350 formulir, bahkan sempat mencapai 400.
Ia mengatakan, antusias masyarakat dan anak anak sangat tinggi. Apalagi yang diberikan vaksinasi anak di bawah umur sehingga para orang tua diwajibkan untuk mendampingi anak-anaknya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022