Serang (AntaraBanten) - Wakil Rektor Bidang Kerjasama, Komunikasi dan Perencanaan Universitas Negeri Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA) Dr. H. Fatah Sulaiman, ST., MT mengikuti konferensi tahunan “Competitiveness Analysis of 111 Asian Economies, Cost of Living Index for 109 Cities and Productivity Drive for Small 7 Medium-sized Enterprieses (SMEs)†yang diselenggarakan Asia Competitiveness Institute (ACI) di Lee Kuan Yew School of Public Policy (LKYSPP), National University of Singapore (NUS).
Pada acara konferensi tahunan ini juga dilakukan penandatanganan LoI (Letter of Intent) antara UNTIRTA dengan National University of Singapore (NUS) dalam rangka pengembangan penelitian antar perguruan tinggi.
Selama mengikuti acara tersebut para peserta konferensi dijamu makan malam di ION Orchard yang diisi oleh ramah tamah dan perkenalan antara pihak pembicara, peserta dan juga panitia.
Acara dibuka dengan kata sambutan oleh Professor Wang Gungwu (Rektor LKYSPP-NUS) dan Professor Kishore Mahbubani (Dekan LKYSPP-NUS). Pembukaan resmi disampaikan oleh Menteri Pendidikan Singapura Mr Heng Swee Keat yang menyampaikan butir-butir pikirannya tentang kompleksitas kompetisi di dunia modern.
Selanjutnya Mr Heng Swee Keat dan Dr Mochtar Riadi (Pimpinan LIPPO Group) meresmikan plakat kerjasama ACI—LKYSPP-NUS dan LKYSPP-NUS, Selanjutnya diikuti penandatanganan MOU antara ACI—LKYSPP-NUS dengan Unit Kerja Presidan bidang Pengawasan dan Pengendalian (UKP4) Republik Indonesia dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) untuk kerjasama survei wiraswasta.
Selanjutnya Mr Heng Swee Keat meluncurkan lima buku tentang kempetisi Asia yang diikuti oleh paparan keynote dari Dr Kuntoro Mangkusubroto, Kepala UKP4 Republik Indonesia dan Mr Sofjan Wanandi, Ketua APINDO. Berikutnya konferensi dipadati oleh sesi panel tentang kompetisi di Asia yang disampaikan berbagai pakar.
Malam harinya sesi pembicaraan makan malam disampaikan Mr Reo Ser Luck, Menteri Pardagangan dan Industri Singapura diikuti penandatanganan LoI (Letter of Intent) antara ACI-LKYSPP NUS dengan berbagai institusi pendidikan tingkat provinsi termasuk Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dan APINDO tingkat provinsi dengan dimoderatori Profesor Tan Khee Giap. Rabu, 27 November, pembicara keynote He Dr. AKP Mochtan (wakil sekretaris jenderal ASEAN) menyampaikan makalah tentang status dan tantangan implementasi ASEAN Community 2015 yang diikuti dengan sesi-seni panel yang mencakup peringkat daya saing dan studi simulasi ASean, agenda pertumbuhan yang iknlusif dan pembangunan berkelanjutkan, permasalahan pembangunan di Barat dan pelajaran dari Asia.
Sesi pembicaraan makan siang disampaikan oleh Dr. Ir. Luky Eko Wuryanto, MSc (Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Penembangan Wilayah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia). Selanjutnya Dr. H. Fatah Sulaiman, ST., MT berkesempatan mengunjungi Institute of Southeast Asian Studies (ISEAS) beramah tamah dengan Dr. Hui Yew-Foong (Koordintaor Indonesia Study Group) dan Dr. Aris Ananta (peneliti senior) sebelum melanjutkan kunjungan ke kampus Lew Kuan Yew School of Public Policy, NUS, di Bukit Timah Campus. Konferensi ditutup dengan menikmati pemandangan Singapura dari Singapore Flyer.
Sumber: Untirta
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014
Pada acara konferensi tahunan ini juga dilakukan penandatanganan LoI (Letter of Intent) antara UNTIRTA dengan National University of Singapore (NUS) dalam rangka pengembangan penelitian antar perguruan tinggi.
Selama mengikuti acara tersebut para peserta konferensi dijamu makan malam di ION Orchard yang diisi oleh ramah tamah dan perkenalan antara pihak pembicara, peserta dan juga panitia.
Acara dibuka dengan kata sambutan oleh Professor Wang Gungwu (Rektor LKYSPP-NUS) dan Professor Kishore Mahbubani (Dekan LKYSPP-NUS). Pembukaan resmi disampaikan oleh Menteri Pendidikan Singapura Mr Heng Swee Keat yang menyampaikan butir-butir pikirannya tentang kompleksitas kompetisi di dunia modern.
Selanjutnya Mr Heng Swee Keat dan Dr Mochtar Riadi (Pimpinan LIPPO Group) meresmikan plakat kerjasama ACI—LKYSPP-NUS dan LKYSPP-NUS, Selanjutnya diikuti penandatanganan MOU antara ACI—LKYSPP-NUS dengan Unit Kerja Presidan bidang Pengawasan dan Pengendalian (UKP4) Republik Indonesia dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) untuk kerjasama survei wiraswasta.
Selanjutnya Mr Heng Swee Keat meluncurkan lima buku tentang kempetisi Asia yang diikuti oleh paparan keynote dari Dr Kuntoro Mangkusubroto, Kepala UKP4 Republik Indonesia dan Mr Sofjan Wanandi, Ketua APINDO. Berikutnya konferensi dipadati oleh sesi panel tentang kompetisi di Asia yang disampaikan berbagai pakar.
Malam harinya sesi pembicaraan makan malam disampaikan Mr Reo Ser Luck, Menteri Pardagangan dan Industri Singapura diikuti penandatanganan LoI (Letter of Intent) antara ACI-LKYSPP NUS dengan berbagai institusi pendidikan tingkat provinsi termasuk Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dan APINDO tingkat provinsi dengan dimoderatori Profesor Tan Khee Giap. Rabu, 27 November, pembicara keynote He Dr. AKP Mochtan (wakil sekretaris jenderal ASEAN) menyampaikan makalah tentang status dan tantangan implementasi ASEAN Community 2015 yang diikuti dengan sesi-seni panel yang mencakup peringkat daya saing dan studi simulasi ASean, agenda pertumbuhan yang iknlusif dan pembangunan berkelanjutkan, permasalahan pembangunan di Barat dan pelajaran dari Asia.
Sesi pembicaraan makan siang disampaikan oleh Dr. Ir. Luky Eko Wuryanto, MSc (Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Penembangan Wilayah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia). Selanjutnya Dr. H. Fatah Sulaiman, ST., MT berkesempatan mengunjungi Institute of Southeast Asian Studies (ISEAS) beramah tamah dengan Dr. Hui Yew-Foong (Koordintaor Indonesia Study Group) dan Dr. Aris Ananta (peneliti senior) sebelum melanjutkan kunjungan ke kampus Lew Kuan Yew School of Public Policy, NUS, di Bukit Timah Campus. Konferensi ditutup dengan menikmati pemandangan Singapura dari Singapore Flyer.
Sumber: Untirta
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014