Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten Tangerang menggelar bakti sosial dengan membagikan bantuan sembilan bahan pokok (sembako) kepada 128 petugas penggali kubur khusus pasien COVID-19 di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Buniayu, Kabupaten Tangerang, Banten.

Ketua Korpri Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid di Tangerang, Senin, mengatakan pemberian bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian antarsesama dari Korpri kepada masyarakat sekitar.

"Saat ini di puncak HUT ke-50 Korpri, kita kembali memberikan tali kasih kita atas perjuangan mereka, para penggali makam korban COVID-19 di Kabupaten Tangerang," katanya.

Baca juga: 50.000 RTS di Banten terima Jamsosratu, total senilai Rp50 miliar

Ia menuturkan selain memberikan bantuan berupa sembako, Korpri Kabupaten Tangerang juga memberikan piagam penghargaan kepada para petugas pemakaman sebagai apresiasi kepada mereka yang telah berjibaku memberikan pelayanan prima dalam memakamkan jenazah pasien COVID-19.

"Bantuan ini merupakan sumbangan dari ASN Kabupaten Tangerang yang terus mengabdi kepada masyarakat dalam kondisi pandemi," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan Permukiman dan Pemakaman Kabupaten Tangerang Iwan Firmansyah dalam laporannya mengatakan sampai saat ini petugas pemakaman TPU Buniayu sudah memakamkan 1.521 orang dan mencapai puncaknya di bulan Juni sampai Juli 2021, dimana banyak yang dimakamkan karena terpapar virus corona.

"Penataan TPU Buniayu mulai dari pelebaran jalan, penerangan jalan umum dan tiga unit mobil jenazah untuk mendukung operasional pemakaman," tambahnya.

Sementara itu, petugas penggali makam, Sahadi (37) mengaku saat puncak pandemi proses pemakaman jenazah COVID-19 hingga malam hari.

Menurutnya, hal itu merupakan tanggung jawab sebagai seorang petugas yang harus senantiasa siap bertugas.

"Saat puncak pandemi satu hari bisa memakamkan jenazah COVID-19 sampai 10-30 orang. Alhamdulilah masih diberikan kesehatan," tuturnya.

Ia berharap kondisi kasus COVID-19 yang mulai melandai bisa tetap terjaga dan masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan agar jangan sampai terulang kembali ada lonjakan kasus.

"Saya harap pendemi COVID-19 cepat selesai. Masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan, jangan abai. Terima kasih kepada pak bupati yang memberikan bantuan dan penghargaan kepada kami," kata dia.

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021