Kalteng Putra menargetkan meraih kemenangan saat melawan Sulut United agar mendapatkan poin penuh dalam laga yang akan digelar di Stadion Tuah Pahoe Palangka Raya, Kalimantan Tengah, pada Kamis (28/10) pukul 20.30 WIB.
"Kami juga sudah mengarahkan lini belakang untuk konsentrasi dalam menjaga Eksel, selain memiliki kecepatan yang cukup tinggi ia juga memiliki postur tubuh yang cukup bagus, ketika berduel dengan lawan selalu lolos," kata Asisten Pelatih Kalteng Putra Edi Sibung di Palangka Raya, Rabu.
Baca juga: Ansu Fati dipastikan absen bela Barcelona lawan Rayo Vallecano karena cedera
Tim tuan rumah Kalteng Putra akan waspadai penyerang yang memiliki permainan cepat saat memegang bola. Ini upaya untuk mengamankan tiga poin di pertandingan kelima lanjutan Liga 2 Indonesia di Grup D.
Edi mengatakan, antisipasi terhadap penyerang Sulut United yang juga eks pemain Kalteng Putra akan dilakukan timnya. Pemain sudah diberi arahan sebagai antisipasi kekuatan tim lawan.
Dia juga menekankan kepada seluruh pemain, terkhusus di lini belakang dan tengah untuk bermain disiplin. Pemain diingatkan agar jangan sampai tim lawan memiliki penguasaan bola yang cukup bagus karena sehingga mencetak gol dengan cara yang cukup mudah.
Hasil evaluasi pertandingan terakhir melawan Mitra Kukar menjadi modal penting bagi tim berjuluk 'Laskar Isen Mulang' ini untuk membenahi kelemahan seluruh lini.
"Tim pelatih sudah mengevaluasi seluruh kelemahan permainan anak-anak. Nah saya harapkan dengan adanya pertandingan besok, kami bisa bermain bagus dan mendapatkan hasil yang positif," ujar Edi.
Mengenai banyaknya pemain tim asuhan Eko Tamamie tersebut yang mengalami cedera, dia tidak terlalu khawatir. Jeda pertandingan selama kurang lebih satu minggu, dirasa cukup membantu pemulihan pemain yang mengalami cedera tersebut.
Salah satunya penyerang andalan tim tuan rumah Melcior yang mengalami cedera. Saat ini sudah 80 persen kesehatannya pasca mengalami cedera di bagian kaki.
"Untuk pemain belakang seperti Tegar dan Fauzan masih cedera, sedangkan Melcior memang sudah 80 persen kesehatannya namun masih akan dipantau pada sesi latihan besok kondisinya, apakah bisa dimainkan atau tidak," ucap Edi.
Ia juga menambahkan, pada pertandingan Kalteng Putra melawan Sulut United tetap akan menampilkan permainan menekan. Permainan menekan dan menyerang pada babak pertama adalah ciri khas tim Kalteng Putra, apalagi bermain di kandang sendiri dengan tujuan membukukan tiga poin.
"Meski bermain cepat dan menekan, saya juga mengingatkan para pemain untuk mewaspadai serangan-serangan tim lawan yang juga memiliki permainan yang cukup bagus," demikian Edi Sibung.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
"Kami juga sudah mengarahkan lini belakang untuk konsentrasi dalam menjaga Eksel, selain memiliki kecepatan yang cukup tinggi ia juga memiliki postur tubuh yang cukup bagus, ketika berduel dengan lawan selalu lolos," kata Asisten Pelatih Kalteng Putra Edi Sibung di Palangka Raya, Rabu.
Baca juga: Ansu Fati dipastikan absen bela Barcelona lawan Rayo Vallecano karena cedera
Tim tuan rumah Kalteng Putra akan waspadai penyerang yang memiliki permainan cepat saat memegang bola. Ini upaya untuk mengamankan tiga poin di pertandingan kelima lanjutan Liga 2 Indonesia di Grup D.
Edi mengatakan, antisipasi terhadap penyerang Sulut United yang juga eks pemain Kalteng Putra akan dilakukan timnya. Pemain sudah diberi arahan sebagai antisipasi kekuatan tim lawan.
Dia juga menekankan kepada seluruh pemain, terkhusus di lini belakang dan tengah untuk bermain disiplin. Pemain diingatkan agar jangan sampai tim lawan memiliki penguasaan bola yang cukup bagus karena sehingga mencetak gol dengan cara yang cukup mudah.
Hasil evaluasi pertandingan terakhir melawan Mitra Kukar menjadi modal penting bagi tim berjuluk 'Laskar Isen Mulang' ini untuk membenahi kelemahan seluruh lini.
"Tim pelatih sudah mengevaluasi seluruh kelemahan permainan anak-anak. Nah saya harapkan dengan adanya pertandingan besok, kami bisa bermain bagus dan mendapatkan hasil yang positif," ujar Edi.
Mengenai banyaknya pemain tim asuhan Eko Tamamie tersebut yang mengalami cedera, dia tidak terlalu khawatir. Jeda pertandingan selama kurang lebih satu minggu, dirasa cukup membantu pemulihan pemain yang mengalami cedera tersebut.
Salah satunya penyerang andalan tim tuan rumah Melcior yang mengalami cedera. Saat ini sudah 80 persen kesehatannya pasca mengalami cedera di bagian kaki.
"Untuk pemain belakang seperti Tegar dan Fauzan masih cedera, sedangkan Melcior memang sudah 80 persen kesehatannya namun masih akan dipantau pada sesi latihan besok kondisinya, apakah bisa dimainkan atau tidak," ucap Edi.
Ia juga menambahkan, pada pertandingan Kalteng Putra melawan Sulut United tetap akan menampilkan permainan menekan. Permainan menekan dan menyerang pada babak pertama adalah ciri khas tim Kalteng Putra, apalagi bermain di kandang sendiri dengan tujuan membukukan tiga poin.
"Meski bermain cepat dan menekan, saya juga mengingatkan para pemain untuk mewaspadai serangan-serangan tim lawan yang juga memiliki permainan yang cukup bagus," demikian Edi Sibung.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021